Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo Dian Nugraha dan Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya memantau harga kebutuhan pokok di Pasar Modern Limboto,  Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.

"Ini penting dilakukan di Kabupaten Gorontalo, karena 35 persen perekonomian di Provinsi ini ada di Kabupaten Gorontalo," ujar Nelson Pomalingo usai peninjauan itu, Kamis.

Ia menjelaskan, pada kunjungan ke pasar tersebut bawang putih mengalami kenikan harga dari Rp40 ribu menjadi Rp60 ribu/kilogram, minyak goreng stabil pada harga Rp20 ribu/liter dan cabai rawit Rp25 ribu/kilogram.

Nelson Pomalingo mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Gorontalo yang telah memberikan subsidi beras di pasar. Menurut Nelson, beras menjadi kebutuhan utama masyarakat yang saat ini harganya cukup tinggi.

Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya mengatakan peninjauan itu dilakukan untuk melihat dan melakukan pengendalian inflasi serta operasi pasar bahan pokok.

"Hari ini saya bersama pimpinan-pimpinan organisasi perangkat daerah, dengan Bupati serta didampingi Kepala BI Gorontalo meninjau langsung kondisi di pasar," kata dia.

Ismail berharap dengan adanya program subsidi pemerintah, harga beras dapat dijangkau semua kalangan masyarakat. Sehingga, daya beli dapat meningkat.

"Mudah-mudahan dengan sedikit subsidi yang kita kasih ke pedagang yang ada di pasar, harga beras dapat lebih terjangkau dari sebelum ada pemberian subsidi," harap Ismail.

Pemerintah Provinsi Gorontalo memberikan subsidi kepada pedagang beras sebesar Rp2.500/kg, yang akan berlangsung hingga bulan depan.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024