Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo mempraktekan studi kasus saat pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Ketua KPU Kabupaten Boalemo Amir Koem, Minggu, menjelaskan penggunaan studi kasus atau mengungkap suatu permasalahan dinilai perlu, sebagai bentuk pemahaman mereka jika kemudian mendapati permasalahan yang sama saat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai penyelenggara di tingkat bawah.
"Pengungkapan kasus salah satunya mengenai pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT)," kata Amir Koem.
Ia menambahkan, studi kasus yang diberikan tersebut adalah pengalaman yang didapatinya saat melaksanakan penerapan e-voting dalam pemilihan kepala desa secara serentak di 30 desa di Kabupaten Boalemo.
Menurutnya, pelaksanaan bimtek kali ini hanya sebatas orientasi pengenalan tugas pokok dan fungsi mereka sebagai penyelenggara yang ada di tingkat kecamatan.
"Diantaranya adalah kode etik penyelenggara dan pengawasan internal, penguatan kelembagaan budaya kerja serta strategi upaya peningkatan partisipasi pemilih," jelasnya.
Sementara itu anggota KPU Boalemo Noldy Biya menuturkan terkait pemahaman mereka akan kerja-kerja lainya seperti pemutakhiran DPT hingga rekapitulasi secara berjenjang, nanti akan diberikan sesuai dengan jadwal tahapan pelaksanaan pilkada.
"Bimtek untuk PPK yang dilakukan secara berjenjang diharapkan dalam pelaksanaan pilkada nanti tidak akan menemui kesulitan di lapangan," jelas Noldy.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Ketua KPU Kabupaten Boalemo Amir Koem, Minggu, menjelaskan penggunaan studi kasus atau mengungkap suatu permasalahan dinilai perlu, sebagai bentuk pemahaman mereka jika kemudian mendapati permasalahan yang sama saat melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai penyelenggara di tingkat bawah.
"Pengungkapan kasus salah satunya mengenai pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT)," kata Amir Koem.
Ia menambahkan, studi kasus yang diberikan tersebut adalah pengalaman yang didapatinya saat melaksanakan penerapan e-voting dalam pemilihan kepala desa secara serentak di 30 desa di Kabupaten Boalemo.
Menurutnya, pelaksanaan bimtek kali ini hanya sebatas orientasi pengenalan tugas pokok dan fungsi mereka sebagai penyelenggara yang ada di tingkat kecamatan.
"Diantaranya adalah kode etik penyelenggara dan pengawasan internal, penguatan kelembagaan budaya kerja serta strategi upaya peningkatan partisipasi pemilih," jelasnya.
Sementara itu anggota KPU Boalemo Noldy Biya menuturkan terkait pemahaman mereka akan kerja-kerja lainya seperti pemutakhiran DPT hingga rekapitulasi secara berjenjang, nanti akan diberikan sesuai dengan jadwal tahapan pelaksanaan pilkada.
"Bimtek untuk PPK yang dilakukan secara berjenjang diharapkan dalam pelaksanaan pilkada nanti tidak akan menemui kesulitan di lapangan," jelas Noldy.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016