Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo mengimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap cuaca ektrim yang melanda daerah itu, sehingga bisa berdampak ke bencana banjir dan longsor.

Hujan yang turun dengan intensitas tinggi bisa mengakibatkan banjir bandang dan longsor yang akan berdampak pada kerusakan lingkungan dan kerugian bagi masyarakat jika tidak waspada, seperti rusaknya tanaman.

"Kami memperingatkan warga, khususnya di wilayah tambang masyarakat Kecamatan Buntulia dan Dengilo, yang lebih waspada datangnya bencana, seperti longsor," tegas Kepala BPBD Pohuwato Tony Mopangga, Rabu.

Tony menjelaskan, di daerah tambang masyarakat telah menjadi rutin bencana longsor jika hujan turun dengan intensitas tinggi.

"Kalau bisa buat para penambang jangan dulu melakukan aktifitas jika hujan mengguyur selama berjam-jam. Semua demi keselamtan diri sendiri. Ingat ada keluarga yang menunggu di rumah," katanya.

Bukan hanya itu, di Kecamatan Taluditi dan Randangan juga diharapkan masyarakatnya mampu waspada datangnya bencana alam, sebab wilayah itu merupakan langganan banjir.

Namun jika bencana sudah terjadi, BPBD mengarapkan masyarakat cepat melapor ke pihak berwenang. Misalnya di Pemerintah Kecamatan dan Desa.

"Atau bisa langsung menghubungi BPBD setempat, agar lebih cepat penanganannya," jelas Tony.

Ia mengatakan, personil dan peralatan yang ada di BPBD saat ini dalam kondisi baik dan siap mengawal masyarakat yang terkena dampak bencana. 

Pewarta: Febriandy Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016