Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bone Bolango membantu membersihkan rumah warga korban banjir di Kecamatan Suwawa Selatan, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo dari lumpur, kayu, dan bebatuan.
Kepala Markas PMI Kabupaten Bone Bolango Usman Yunus, Jumat, menjelaskan, banjir bandang yang terjadi pada Rabu (8/1) itu merupakan salah satu yang terparah dalam beberapa tahun terakhir.
"Ketinggian lumpur kali ini mencapai 10 hingga 35 cm, mengakibatkan kerusakan parah pada rumah warga dan fasilitas umum," ujarnya.
Ia menjelaskan, berbagai pihak terlibat dalam penanganan banjir tersebut, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bolango dan Provinsi Gorontalo, aparat kecamatan dan desa, Taruna Siaga Bencana, TNI, Polri, Baznas, Balai Wilayah Sungai Gorontalo II, serta masyarakat sekitar.
"Upaya awal meliputi pembersihan lumpur di jalan raya dan rumah warga," kata dia.
BPBD Kabupaten Bone Bolango terus melakukan pendataan dampak dan korban banjir yang terjadi di Desa Libungo dan Bonda Raya, Kecamatan Suwawa Selatan.
Data sementara BPBD Kabupaten Bone Bolango menunjukkan banjir berdampak pada ratusan rumah, satu ekor sapi dan ratusan ayam warga hanyut terbawa banjir.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2025