Bandung (ANTARA GORONTALO) - Dua orang diva musik Indonesia Rossa dan Ruth
Sahanaya akan tampil pada upacara penutupan Pekan Paralimpik Nasional
(Peparnas) XV/2016 Jawa Barat di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Senin
(24/10) sore.
"Artis yang dipastikan ikut serta itu ada Rossa, Ruth Sahanaya, Melly Mono, kemudian ada juga band T-Five yang akan berkolaborasi dengan Nenden (penyanyi disabilitas)," kata Sutradara upacara penutupan Peparnas XV/2016 Jawa Barat Aat Suratin di Bandung, Sabtu.
Menurut dia, sekitar 800 orang seniman yang terdiri musisi, penyanyi hingga penari akan menjadi pengisi acara dalam upacara penutupan tersebut.
"Kalau saat upacara pembukaan tarian, kita buat tarian khusus tapi di penutupan itu tetap ada penari tapi dia mengiringi artis yang tampil," ujar Aat.
Ia menuturkan upacara penutupan Peparnas XV/2016 akan disiarkan oleh Kompas TV dan durasi sekitarnya 90 menit.
"Inti dari upacara penutupan itu ada pada pemadaman api Peparnas yang menyala di kalderon. Dan di penutupan nanti kita ingin menampilkan bahwa setelah bertanding maka kita harus merajut kembali harmonisasi," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Ahmad Heryawan selaku Ketua Umum PB Peparnas XV/2016 berpesan agar momentum upacara penutupan nanti menjadi sebuah perayaan yang menggembirakan.
"Jadi bentuknya harus peristiwa yang menggembirakan kita semua bahwa peristiwa ini sudah berakhir. Dan yang penting, peristiwa olahraga akbar ini jadi peritiswa yang memberi manfaat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
"Artis yang dipastikan ikut serta itu ada Rossa, Ruth Sahanaya, Melly Mono, kemudian ada juga band T-Five yang akan berkolaborasi dengan Nenden (penyanyi disabilitas)," kata Sutradara upacara penutupan Peparnas XV/2016 Jawa Barat Aat Suratin di Bandung, Sabtu.
Menurut dia, sekitar 800 orang seniman yang terdiri musisi, penyanyi hingga penari akan menjadi pengisi acara dalam upacara penutupan tersebut.
"Kalau saat upacara pembukaan tarian, kita buat tarian khusus tapi di penutupan itu tetap ada penari tapi dia mengiringi artis yang tampil," ujar Aat.
Ia menuturkan upacara penutupan Peparnas XV/2016 akan disiarkan oleh Kompas TV dan durasi sekitarnya 90 menit.
"Inti dari upacara penutupan itu ada pada pemadaman api Peparnas yang menyala di kalderon. Dan di penutupan nanti kita ingin menampilkan bahwa setelah bertanding maka kita harus merajut kembali harmonisasi," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Ahmad Heryawan selaku Ketua Umum PB Peparnas XV/2016 berpesan agar momentum upacara penutupan nanti menjadi sebuah perayaan yang menggembirakan.
"Jadi bentuknya harus peristiwa yang menggembirakan kita semua bahwa peristiwa ini sudah berakhir. Dan yang penting, peristiwa olahraga akbar ini jadi peritiswa yang memberi manfaat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016