Langkat, Sumut (ANTARA GORONTALO) - Maraknya peredaran narkoba di berbagai
desa di wilayah kecamatan se Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, membuat
Badan Narkotika Nasional mempersiapkan desa bebas narkoba untuk tahun
2017 ini.
"Nantinya setiap kecamatan harus ada dua desa yang bebas narkorba," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Langkat AKBP Ahmad Zaini di Stabat, Rabu.
Ahmad Zaini menjelaskan sekarang ini sudah ada satu desa yang bebas narkoba yaitu Namu Sialang di Kecamatan Batang Serangan, dimana di desa itu sudah terbentuk puluhan relawan yang terus secara aktif mengantisipasi peredaran narkoba.
Selain itu, lanjut dia, disana sudah terbentuk tim penyuluhan masyarakat yang setiap waktu selalu memberikan penyuluhan kepada warga disana agar menghindari segala bentuk penyalahgunaan narkoba serta sudah ada call centre yang dibuat warga.
Diharapkan kegiatan positif ini akan berdapak luas terhadap desa sekitarnya sehingga warga juga bisa merasa terpanggil untuk terus memberantas dan perang terhadap segala bentuk kejahatan narkoba.
"Nantinya di 23 kecamatan yang ada itu harus ada dua desa yang bebas dari narkoba dan sekarang sudah kita lakukan berbagai persiapan untuk mewujudkan desa bebas narkoba itu," sambungnya.
AKBP Ahmad Zaini menjelaskan pemerintah Langkat dibawah kepemimpinan Bupati NGogesa Sitepu juga sangat mendorong adanya berbagai instansi yang bisa mengalokasikan dananya untuk pemberantasan narkoba ini.
"Ada beberapa instansi yang sudah mengalokasikan dananya untuk pemberantasan narkoba seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kantor Kesbanglinmaspol yang sekarang juga sudah melakukan berbagai upaya untuk mengeliminir sekecil mungkin peredaran narkoba itu," ungkapnya.
Sementara itu Ketua Seniman Indonesia Anti Narkoba (SIAN) Langkat Selamat menyatakan dukungannya terhadap berbagai tindakan pemberantasan narkoba di daerah ini, bandarnyapun harus dihukum seberat-beratnya.
"Bila melawan tembak saja seperti yang disampaikan pimpinan BNN," ucapnya.
Pihaknya berharap masyarakat juga mendukung upaya yang dilakukan BNN maupun pihak kepolisian agar berpartisipasi aktif melaporkan segala bentuk peredaran narkoba yang ada di berbagai desa maupun wilayah lingkungannya.
"Tindakan pengungkapan cepat dapat dilakukan aparat yang berwajib dan kita sangat apresiatif upaya yang sedang dilakukan pihak BNN Langkat dalam pemberantasan narkoba sekarang ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Nantinya setiap kecamatan harus ada dua desa yang bebas narkorba," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Langkat AKBP Ahmad Zaini di Stabat, Rabu.
Ahmad Zaini menjelaskan sekarang ini sudah ada satu desa yang bebas narkoba yaitu Namu Sialang di Kecamatan Batang Serangan, dimana di desa itu sudah terbentuk puluhan relawan yang terus secara aktif mengantisipasi peredaran narkoba.
Selain itu, lanjut dia, disana sudah terbentuk tim penyuluhan masyarakat yang setiap waktu selalu memberikan penyuluhan kepada warga disana agar menghindari segala bentuk penyalahgunaan narkoba serta sudah ada call centre yang dibuat warga.
Diharapkan kegiatan positif ini akan berdapak luas terhadap desa sekitarnya sehingga warga juga bisa merasa terpanggil untuk terus memberantas dan perang terhadap segala bentuk kejahatan narkoba.
"Nantinya di 23 kecamatan yang ada itu harus ada dua desa yang bebas dari narkoba dan sekarang sudah kita lakukan berbagai persiapan untuk mewujudkan desa bebas narkoba itu," sambungnya.
AKBP Ahmad Zaini menjelaskan pemerintah Langkat dibawah kepemimpinan Bupati NGogesa Sitepu juga sangat mendorong adanya berbagai instansi yang bisa mengalokasikan dananya untuk pemberantasan narkoba ini.
"Ada beberapa instansi yang sudah mengalokasikan dananya untuk pemberantasan narkoba seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Kantor Kesbanglinmaspol yang sekarang juga sudah melakukan berbagai upaya untuk mengeliminir sekecil mungkin peredaran narkoba itu," ungkapnya.
Sementara itu Ketua Seniman Indonesia Anti Narkoba (SIAN) Langkat Selamat menyatakan dukungannya terhadap berbagai tindakan pemberantasan narkoba di daerah ini, bandarnyapun harus dihukum seberat-beratnya.
"Bila melawan tembak saja seperti yang disampaikan pimpinan BNN," ucapnya.
Pihaknya berharap masyarakat juga mendukung upaya yang dilakukan BNN maupun pihak kepolisian agar berpartisipasi aktif melaporkan segala bentuk peredaran narkoba yang ada di berbagai desa maupun wilayah lingkungannya.
"Tindakan pengungkapan cepat dapat dilakukan aparat yang berwajib dan kita sangat apresiatif upaya yang sedang dilakukan pihak BNN Langkat dalam pemberantasan narkoba sekarang ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017