Menteri Perindustrian (Menperin) Republik Indonesia Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, pentingnya membangun ekosistem ekonomi berbasis rakyat melalui integrasi industri dengan program transmigrasi, agar masyarakat langsung terlibat dan memperoleh manfaat nyata.

 

"Kerja sama ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat sinergi antara pengembangan industri dan program transmigrasi," kata Menperin di sela penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kemenko Infra bersama Kementerian Transmigrasi dan Kementerian Perindustrian, di Jakarta, Jumat.

Dia menyebutkan, ruang lingkup kerja sama itu mencakup pengembangan industri di kawasan transmigrasi, pemberdayaan masyarakat dan sumber daya lokal di kawasan transmigrasi, dan pengembangan sumber daya manusia.

"Demi terwujudnya kawasan transmigrasi yang integrasi dengan basis industri," ujarnya.

 

Dengan ruang lingkup tersebut, lanjut Menperin, maka nota kesepahaman tersebut sejalan dengan visi besar dari Presiden Prabowo Subianto melalui Asta Cita.

Dia menegaskan, pelaksanaan kerja sama industri dan transmigrasi diharapkan berkontribusi langsung terhadap terwujudnya Asta Cita, terutama melanjutkan hilirisasi sumber daya alam berbasis industri domestik.

Menperin menyebut Asta Cita nomor 5 menjadi fokus utama, yakni memastikan hilirisasi industri berbasis sumber daya alam menciptakan nilai tambah dalam negeri sehingga memperkuat daya saing dan kemandirian perekonomian nasional.

Selain itu, ia menekankan relevansi Asta Cita nomor 6, yaitu membangun dari desa dan dari bawah demi pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, serta pengentasan kemiskinan di seluruh wilayah Indonesia.

 

Lebih jauh, ruang lingkup kerja sama tersebut selaras dengan enam sasaran Asta Cita, mencakup penciptaan lapangan kerja produktif, peningkatan kapasitas SDM, percepatan hilirisasi, hingga mewujudkan pemerataan ekonomi berbasis rakyat.

Menurut Agus, sinergi antara Kementerian Perindustrian dan Kementerian Transmigrasi bukan sekadar kolaborasi sektoral, tetapi langkah nyata mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045 melalui integrasi industri dan pembangunan wilayah berkelanjutan di kawasan transmigrasi.

Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Transmigrasi memperkuat sinergi untuk mengembangkan industri di kawasan transmigrasi.

Ketiga kementerian menandatangani nota kesepahaman pengembangan industri kawasan transmigrasi, sebagai upaya memperkuat sinergi antar sektor sekaligus mendukung percepatan revitalisasi 154 kawasan transmigrasi di seluruh Indonesia.

 

Penandatangan kerja sama itu dilakukan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Menteri Transmigrasi (Mentrans) Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara; termasuk Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menperin: Integrasi industri dan transmigrasi lahirkan ekonomi rakyat

Pewarta: Muhammad Harianto

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2025