Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Perekonomian Gorontalo pada triwulan I-2017 terhadap periode yang sama 2016 tumbuh 7,27 persen, kata Kepala Badan Pusat Statisik (BPS) Provinsi Gorontalo Eko Marsoro.

Pengadaan listrik dan gas merupakan lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi mencapai 26,37 persen, diikuti oleh pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah, dan daur ulang mencapai 16,28 persen, serta pertanian, kehutanan, dan perikanan mencapai 11,96 persen, katanya di Gorontalo, Kamis.

Struktur perekonomian Gorontalo menurut lapangan usaha triwulan I-2017 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu pertanian, kehutanan dan perikanan (40,00 persen), konstruksi (10,96 persen) dan perdagangan besar-eceran dan reparasi mobil-sepeda motor (10,74 persen).

Ia menjelaskan, bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Gorontalo triwulan I-2017, pertanian, kehutanan dan perikanan memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 4,44 persen.

Kemudian diikuti perdagangan besar-eceran dan reparasi mobil-sepeda motor sebesar 0,92 persen, dan jasa keuangan dan asuransi sebesar 0,39 persen.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun 2017 terhadap triwulan IV-2016 diwarnai oleh faktor musiman pada Lapangan Usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan yang tumbuh ekspansif sebesar 14,84 persen.

Pertumbuhan juga terjadi pada lapangan informasi dan komunikasi sebesar 2,92 persen, real estate 0,96 persen, dan beberapa lapangan usaha lainnya.

Pertumbuhan ini membuat terjadinya ekspansi ekonomi Provinsi Gorontalo di triwulan I-2017 sebesar 3,55 persen.

Sementara itu struktur PDRB Gorontalo menurut pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan I-2017, tidak menunjukkan perubahan yang berarti.

Aktivitas permintaan akhir masih didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga (PK-RT) yang mencakup lebih dari separuh PDRB Gorontalo yakni 60,37 persen.

Pewarta: Debby Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017