Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menilai penting bagi
bangsa Indonesia untuk melaksanakan Pancasila di bidang ekonomi sesuai
dengan sila ketiga.
"Sila ketiga itu intinya nasionalisme, jadi jangan sampai alamnya dikuasai orang asing, tetapi warganya hanya bisa jadi kuli," catatnya saat menerima Gerakan Pribumi Indonesia (Geprindo) dan Indonesia Democracy Forum Institute (INDEI) di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin, seperti dilansir siaran pers MPR.
Oleh karena itu, Zulkifli mengatakan, pembangunan harus memberikan dampak yang baik, bukan malah menjadikan masyarakat sengsara.
"Kalau investornya dapat untung masyarakatnya juga harus sejahtera, karena senasib dan sepenanggungan itu adalah Pancasilais," katanya.
Ia mengatakan pasal 33 UUD 1945 juga menegaskan bahwa kekayaan alam harus digunakan sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat.
"Yang paling penting adalah menghadirkan nilai nilai Pancasila di bidang ekonomi dan pembangunan. Rakyat yang terdampak harus dapat ganti untung yang sepadan," demikian Zulkifli Hasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Sila ketiga itu intinya nasionalisme, jadi jangan sampai alamnya dikuasai orang asing, tetapi warganya hanya bisa jadi kuli," catatnya saat menerima Gerakan Pribumi Indonesia (Geprindo) dan Indonesia Democracy Forum Institute (INDEI) di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin, seperti dilansir siaran pers MPR.
Oleh karena itu, Zulkifli mengatakan, pembangunan harus memberikan dampak yang baik, bukan malah menjadikan masyarakat sengsara.
"Kalau investornya dapat untung masyarakatnya juga harus sejahtera, karena senasib dan sepenanggungan itu adalah Pancasilais," katanya.
Ia mengatakan pasal 33 UUD 1945 juga menegaskan bahwa kekayaan alam harus digunakan sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat.
"Yang paling penting adalah menghadirkan nilai nilai Pancasila di bidang ekonomi dan pembangunan. Rakyat yang terdampak harus dapat ganti untung yang sepadan," demikian Zulkifli Hasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017