Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Barcelona menyatakan urung memberikan uang 26 juta euro kepada Neymar yang merupakan bagian dari bonus untuk perpanjangan kontrak yang dia tandatangani tahun lalu.

Barca mendepositokan uang itu dengan sebuah catatan karena tengah menunggu kepastian apakah Neymar jadi pindah ke Paris Saint-Germain.

Namun menyusul tuntasnya kontrak yang mencetak rekor termahal dunia sebesar 222 juta euro. juru bicara Barca Josep Vives menyatakan bonus itu tidak jadi diberikan karena syarat-syaratnya tidak dipenuhi.

Barca sudah memberikan pembayaran pertama bonus itu sebesar 14 juta euro ketika kontrak lima tahun itu ditandatangani, sedangkan pencarian kedua tadinya akan diberikan pada 1 September.

Namun Vives mengatakan, "Ada tiga syarat --satu, bahwa si pemain tidak sedang berunding dengan klub lain sebelum 31 Juli; dua, bahwa dia secara terbuka mengutarakan keputusannya untuk memenuhi kontraknya; dan tiga, pembayaran diberikan pada 1 September untuk memastikan dia tidak pergi ke klub lain.

"Karena tiga kriteria ini tidak dipenuhi, maka klub tidak akan membayarkan bonus perpanjangan kontrak itu. Uang itu tidak lagi dalam catatan, sebaliknya masuk lagi ke kas klub," kata dia dalam laman ESPN.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017