Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Tim ekspedisi 7 Summits in 100 Days
bertekad memecahkan rekor di dunia pecinta alam, mereka punya target
mendaki tujuh gunung tertinggi di Indonesia dalam waktu 100 hari yang
dimulai hari ini.
Tim eskpedisi itu terdiri
atas tiga pendaki dengan berbagai latar belakang, mereka adalah mantan
Menteri Pertanian 2004 – 2009 Anton Apriyantono (58), atlet softball
provinsi Banten Mila Ayu Hariyanti (28), serta pelatih fisik dan teknik
panjat tebing Tri Hardiyanto (27).
“Ide awal
ekspedisi ini dari keinginan saya untuk menjadi perempuan pertama yang
mendaki tujuh gunung tertinggi di Indonesia dalam waktu yang tercepat.
Kemudian, saya diskusikan dengan mas Tri, dan dia juga punya keinginan
yang sama,†ujar Mila dalam siaran pers.
Dia
mengatakan banyak pendaki gunung Indonesia berlomba-lomba mendaki gunung
tinggi di luar negeri sebagai tolok ukur keberhasilan. Padahal, Mila
berpendapat gunung di Indonesia lebih menarik dan punya karakteristik
yang sama dengan gunung di dunia. Mulai dari gunung berapi aktif, pasif
bahkan yang bersalju.
"Kenapa bukannya berlomba untuk mempromosikan gunung di Indonesia?†kata Mila.
Dunia
pun juga mengakui keindahan alam Indonesia yang ditunjukkan oleh UNESCO
yang menetapkan untuk melindungi taman-taman nasional Indonesia,
misalnya taman nasional Lorenst di Papua.
“Pada
saat kami selesai latihan bersama, mereka bilang ingin berbuat sesuatu
untuk mempromosikan pariwisata gunung di Indonesia. Ya saya dukung.
Berhubung sama-sama punya hobi naik gunung, akhirnya kami sepakat untuk
membuat ekspedisi pendakian tujuh gunung tertinggi di Indonesia ini,â€
imbuh Anton Apriyantono yang didapuk menjadi ketua ekspedisi 7 Summit in
100 Days ini.
Ekspedisi ini ditargetkan akan
menghabiskan waktu selama 100 hari yang akan menjadi rekor tercepat
dalam ekspedisi pendakian tujuh gunung tertinggi di Indonesia.
Rekor
sebelumnya dipecahkan pada 2015 yang menghabiskan waktu selama tujuh
bulan untuk menaklukkan tujuh puncak tertinggi di seluruh Indonesia.
Ketujuh
gunung tersebut antara lain Gunung Kerinci di Sumatera, Gunung Semeru
di Jawa, Gunung Bukit Raya di Kalimantan, Pegunungan Latimojong dengan
puncak Rantemario di Sulawesi, Cartenzs Pyramid di Papua, Gunung Binaiya
di Kep. Maluku, dan Gunung Rinjani di Kep. Nusa Tenggara.
Ekspedisi
ini diharapkan dapat mempromosikan pariwisata dan pelestarian alam
Indonesia, ditandai dengan semakin meningkatnya jumlah wisatawan ke
tujuh gunung tertinggi di Indonesia ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017