Jakarta (Antaranews Gorontalo) - WhatsApp tampaknya mencoba mengambil langkah yang diperlukan untuk menghentikan penyebaran berita palsu di platformnya.
Dilansir dari laman Phone Arena, untuk membatasi penyebaran berita palsu, WhatsApp kini menguji fitur baru yang akan memperingatkan pengguna yang meneruskan pesan bahwa pesan tersebut mungkin saja spam.
Setiap kali sistem mendeteksi bahwa sebuah pesan "telah diteruskan berkali-kali," sistem akan mulai memperingatkan pengguna WhatsApp bahwa pesannya bisa saja berupa spam.
Peringatan tersebut hanya akan muncul jika pesan diteruskan lebih dari 25 kali.
Jika Anda benar-benar perlu mengirim satu pesan ke lebih dari 25 kontak, WhatsApp memiliki fitur bernama Broadcast List, yang memungkinkan Anda mengirim pesan ke banyak orang, namun hanya untuk mereka yang memiliki nomor telepon Anda dalam daftar kontak mereka.
Fitur baru tersebut saat ini sedang diuji pada versi iOS WhatsApp, namun belum jelas bagaimana perusahaan tersebut dapat menghentikan penyebaran pesan spam ini di kalangan konsumen.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Dilansir dari laman Phone Arena, untuk membatasi penyebaran berita palsu, WhatsApp kini menguji fitur baru yang akan memperingatkan pengguna yang meneruskan pesan bahwa pesan tersebut mungkin saja spam.
Setiap kali sistem mendeteksi bahwa sebuah pesan "telah diteruskan berkali-kali," sistem akan mulai memperingatkan pengguna WhatsApp bahwa pesannya bisa saja berupa spam.
Peringatan tersebut hanya akan muncul jika pesan diteruskan lebih dari 25 kali.
Jika Anda benar-benar perlu mengirim satu pesan ke lebih dari 25 kontak, WhatsApp memiliki fitur bernama Broadcast List, yang memungkinkan Anda mengirim pesan ke banyak orang, namun hanya untuk mereka yang memiliki nomor telepon Anda dalam daftar kontak mereka.
Fitur baru tersebut saat ini sedang diuji pada versi iOS WhatsApp, namun belum jelas bagaimana perusahaan tersebut dapat menghentikan penyebaran pesan spam ini di kalangan konsumen.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018