Manado, (Antara News) - DPD PDIP Sulawesi Utara segera menyikapi sejumlah kader di Kabupaten Minahasa Tenggara yang membangkang dengan tidak mendukung calon yang diusung partai tersebut pada pemilihan kepala daerah.

"Kami akan mengambil sikap sesuai dengan aturan partai terhadap sejumlah kader di Kabupaten Minahasa Tenggara yang menyatakan tidak mendukung calon yang diusung partai yakni Calon Bupati James Sumendap dan Calon Wakil Bupati Ronald Kandoli," kata Sekretaris DPD PDI-P Sulut Franky Wongkar di Manado.

Dia menuturkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P yang ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri bersama Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto mewajibkan semua kader partai memenangkan calon yang diusung.

"SK DPP telah merekomendasikan pasangan James Sumendap dan Joke Legi sebagai calon. Dan perintahnya semua pengurus dan kader partai, termasuk yang ada di fraksi DPRD harus memenangkan," ujarnya.

Dia menjelaskan proses dan langkah partai dalam menyikapi hal itu, yakni dengan menunggu laporan dari pihak Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Minahasa Tenggara.  
     
"Nanti kami akan menunggu laporan dari pihak DPC disertai dengan bukti-bukti pendukung dan nantinya akan diproses sesuai aturan partai," katanya.

Sekretaris DPC PDIP Minahasa Tenggara Sem Montolalu ketika dimintai keterangannya terkait hal itu, mengaku akan segera mempersiapkan bukti-bukti yang dimaksud.

"Kami masih melakukan pengumpulan bukti untuk dilaporkan kepada pihak DPD. Kita harus mengikuti prosedur yang ada sesuai dengan aturan partai tentunya," ujarnya.

Dia mengakui adanya sejumlah kader yang berada di Fraksi PDI-P DPRD Kabupaten Minahasa Tenggara menyatakan tak mendukung pasangan calon yang diusung partai.

Ketua Fraksi PDI-P DPRD Kabupaten Minahasa Tenggara Vocke Ompi dengan tegas menyatakan sikapnya tak akan mendukung pasangan James Sumendap dan Joke Legi.

"Saya menyatakan sikap tidak mendukung pasangan James Sumendap dan Joke Legi. Ini ada pilihan hati nurani saya, dan berdasarkan keinginan dari sebagian konstituen saya. Kalau ada teman yang mempunyai pandangan seperti saya silakan tanyakan ke mereka," ujarnya.

Pewarta: Arthur Ignasius Karinda

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018