Manado, (Antara News) - Kota Manado, Sulawesi Utara, terpilih sebagai salah satu dari  50 kabupaten/kota di Indonesia yang masuk program "gerakan menuju 100 smart city".

"Manado masuk sebagai salah satu kabupaten/kota dalam program tersebut, ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara para  wali kota termasuk Manado  dengan Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI, Samuel Pangerapan, di Jakarta belum lama ini," kata Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Dinas Kominfo Manado, Heintje Lombone.

Heintje mengatakan, Manado akan menjalani program pendampingan dalam menyusun masterplan "smart city",  sekaligus menandai dimulainya  rangkaian kegiatan yang bertujuan mendorong pemanfaatan teknologi dalam menjawab permasalahan sekaligus mendorong potensi di masing-masing daerah.

Heintje mengatakan program tersebut diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika yang didukung  Kementerian Dalam Negeri,  Keuangan,  Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, PAN-RB,  Bappenas, serta Kantor Staf Kepresidenan
    
Dia mengatakan, dalam penandatanganan itu Menkominfo, Rudiantara, mengingatkan, "smart city" bukan sekadar belanja teknologi, yang diutamakan adalah membuat inovasi untuk meningkatkan layanan masyarakat.

Heintje juga menambahkan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Samuel Abrijani Pangerapan mengatakan faktor utama keberhasilan membangun smart city adalah kemampuan memimpin kabupaten dan kota memimpin daerahnya masing-masing.

"Karena kepemimpinan yang kuat sangat penting agar inisiatif smart city memiliki daya dorong, selain itu ada faktor penting lainnya yakni dukungan masyarakat," katanya.

Selain itu menurutnya, Wali Kota, Vicky Lumentut, menegaskan Manado akan memiliki master plan smart city, karena merupakan program pelayanan pulbik dalam jangka panjang dari pemerintah.

"Wali Kota Lumentut mengatakan dengan  adanya master plan smart city yang diperkuat dengan peraturan daerah, maka akan  memiliki dasar dan regulasi secara terencana dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pelayanan publik," katanya.

Heintje menambahkan wali kota menegaskan
membangun smart city harus memiliki kesungguhan, dedikasi dan keseriusan, terutama  dukungan DPRD Manado agar Master plan Smart City mempunyai dasar hukum yang jelas melalui peraturan daerah.

Pewarta: Joyce Bukarakombang

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018