Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Perusahaan Umum (Perum) Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) dan Perum Perumnas, mengenalkan keberadaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kepada siswa asal Provinsi Lampung yang mengunjungi Provinsi Gorontalo, Rabu (15/8).
Kepala kantor Jamkrindo cabang Gorontalo Etyk Turniyatun menjelaskan Jamkrindo adalah salah satu BUMN yang bergerak di bidang penjaminan dengan produk program dan nonprogam.
"Produk untuk mendukung program pemerintah adalah penjaminan kredit usaha rakyat (KUR), penjaminan kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP), dan penjaminan sistem resi gudang," jelasnya.
Adapun produk non-program adalah penjaminan kredit/pembiayaan umum, penjaminan kredit/pembiayaan mikro, penjaminan kredit/pembiayaan konstruksi dan pengadaan barang/jasa, penjaminan kredit/pembiayaan multiguna, penjaminan distribusi barang, dan lainya.
"Pengenalan BUMN kepada siswa ini, dengan harapan siswa mengetahui BUMN itu luas, tidak hanya Pertamina, PLN, Telkom, namun ada beberapa bidang usaha lainya," jelasnya.
Sementara itu Manager Departemen Unit Khusus PK-BL Perum Perumnas Rini Isrofiyah menjelaskan bahwa Perumnas adalah BUMN yang berbentuk Perusahaan Umum (Perum) dimana keseluruhan sahamnya dimiliki oleh Pemerintah.
"Perumnas didirikan sebagai solusi pemerintah dalam menyediakan perumahan yang layak bagi masyarakat menengah ke bawah," kata Rini Isrofiyah.
Perusahan didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1974, diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 1988, dan disempurnakan melalui Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2004 tanggal 10 Mei 2004.
Sejak didirikan tahun 1974, Perumnas selalu tampil dan berperan sebagai pioneer dalam penyediaan perumahan dan permukiman bagai masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
"Kami berharap setelah ini, siswa asal Lampung mengenal lebih tentang BUMN, mengingat mereka dari daerah asal ditangani langsung oleh BUMN PT Sementara Baturaja sebagai koordinator dibantu PT Kimia Farma dan Perusahaan Perdagangan Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya direktur Keuangan, Investasi dan Manajemen Risiko Perum Jamkrindo, Ignatius Rusdonobanu mengatakan bahwa, BUMN hadir dan siap menjadi agen pembangunan Indonesia.
"Kehadiran BUMN tidak hanya mencari profit bagi bangsa, tetapi juga menjadi agen pembangunan Indonesia, ini adalah wujud dari program dan tugas kami selaku BUMN," kata Ignatius Rusdonobanu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Kepala kantor Jamkrindo cabang Gorontalo Etyk Turniyatun menjelaskan Jamkrindo adalah salah satu BUMN yang bergerak di bidang penjaminan dengan produk program dan nonprogam.
"Produk untuk mendukung program pemerintah adalah penjaminan kredit usaha rakyat (KUR), penjaminan kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP), dan penjaminan sistem resi gudang," jelasnya.
Adapun produk non-program adalah penjaminan kredit/pembiayaan umum, penjaminan kredit/pembiayaan mikro, penjaminan kredit/pembiayaan konstruksi dan pengadaan barang/jasa, penjaminan kredit/pembiayaan multiguna, penjaminan distribusi barang, dan lainya.
"Pengenalan BUMN kepada siswa ini, dengan harapan siswa mengetahui BUMN itu luas, tidak hanya Pertamina, PLN, Telkom, namun ada beberapa bidang usaha lainya," jelasnya.
Sementara itu Manager Departemen Unit Khusus PK-BL Perum Perumnas Rini Isrofiyah menjelaskan bahwa Perumnas adalah BUMN yang berbentuk Perusahaan Umum (Perum) dimana keseluruhan sahamnya dimiliki oleh Pemerintah.
"Perumnas didirikan sebagai solusi pemerintah dalam menyediakan perumahan yang layak bagi masyarakat menengah ke bawah," kata Rini Isrofiyah.
Perusahan didirikan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1974, diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 1988, dan disempurnakan melalui Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2004 tanggal 10 Mei 2004.
Sejak didirikan tahun 1974, Perumnas selalu tampil dan berperan sebagai pioneer dalam penyediaan perumahan dan permukiman bagai masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
"Kami berharap setelah ini, siswa asal Lampung mengenal lebih tentang BUMN, mengingat mereka dari daerah asal ditangani langsung oleh BUMN PT Sementara Baturaja sebagai koordinator dibantu PT Kimia Farma dan Perusahaan Perdagangan Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya direktur Keuangan, Investasi dan Manajemen Risiko Perum Jamkrindo, Ignatius Rusdonobanu mengatakan bahwa, BUMN hadir dan siap menjadi agen pembangunan Indonesia.
"Kehadiran BUMN tidak hanya mencari profit bagi bangsa, tetapi juga menjadi agen pembangunan Indonesia, ini adalah wujud dari program dan tugas kami selaku BUMN," kata Ignatius Rusdonobanu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018