Jakarta (Antaranews Gorontalo) - Idrus Marham memuji Agus Gumiwang Kartasasmita, yang menggantikannya sebagai menteri sosial, menyebutnya sebagai sosok yang komunikatif dan rendah hati.
"Pak Menteri Sosial yang baru ini saya kira juga meskipun dari anaknya Pak Ginandjar betul-betul dapat melakukan suatu komunikasi dengan siapa saja secara terbuka dan tidak pilih-pilih orang, dan ini penting selaku menteri sosial karena mengurusi beraneka ragam manusia dan pada umumnya orang-orang yang tidak mampu," katanya usai serah terima jabatan di Kementerian Sosial, Jakarta, Jumat.
"Kang Agus selaku Menteri Sosial memiliki modal sosial untuk itu, karena komunikasinya cukup bagus, fleksibilitasnya sangat tinggi dan yang paling penting lagi mengurus (orang-orang) di sini tidak sombong, ini modal dasar, karena kalau kita mengurus orang-orang miskin dan tidak mampu, kemudian kita datang sebagai pejabat sombong seakan-akan penguasa, maka tidak sanggup," ujarnya.
Dengan modal itu, menurut Idrus, Agus akan dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
"Kang Agus memiliki modal sosial ini tidak sombong dan mampu menempatkan diri bersama-sama dengan mereka," tuturnya.
Idrus Marham mengundurkan diri sebagai menteri sosial untuk fokus menjalani proses hukum terkait kasus korupsi dalam proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap di Riau. Komisi Pemberantasan Korupsi sudah menetapkan dia sebagai tersangka dalam perkara itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Pak Menteri Sosial yang baru ini saya kira juga meskipun dari anaknya Pak Ginandjar betul-betul dapat melakukan suatu komunikasi dengan siapa saja secara terbuka dan tidak pilih-pilih orang, dan ini penting selaku menteri sosial karena mengurusi beraneka ragam manusia dan pada umumnya orang-orang yang tidak mampu," katanya usai serah terima jabatan di Kementerian Sosial, Jakarta, Jumat.
"Kang Agus selaku Menteri Sosial memiliki modal sosial untuk itu, karena komunikasinya cukup bagus, fleksibilitasnya sangat tinggi dan yang paling penting lagi mengurus (orang-orang) di sini tidak sombong, ini modal dasar, karena kalau kita mengurus orang-orang miskin dan tidak mampu, kemudian kita datang sebagai pejabat sombong seakan-akan penguasa, maka tidak sanggup," ujarnya.
Dengan modal itu, menurut Idrus, Agus akan dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
"Kang Agus memiliki modal sosial ini tidak sombong dan mampu menempatkan diri bersama-sama dengan mereka," tuturnya.
Idrus Marham mengundurkan diri sebagai menteri sosial untuk fokus menjalani proses hukum terkait kasus korupsi dalam proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap di Riau. Komisi Pemberantasan Korupsi sudah menetapkan dia sebagai tersangka dalam perkara itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018