Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Gorontalo Utara memperkuat kelembagaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), untuk mendukung program nasional swasembada beras.

Kepala Bidang P3A Distan Gorontalo Utara, Amir Lababa, Senin, mengatakan, penguatan lembaga ini untuk mengintensifkan program pemberdayaan dan pemberian bantuan langsung kepada petani secara gratis di seluruh kecamatan.

Pelatihan kepada 75 anggota P3A telah dilakukan dan akan bertahap di sebelas kecamatan, diawali di tiga kecamatan potensial yang dinilai mampu mendukung target produksi beras nasional 10 juta ton per tahun, atau 10 ton per hektare sesuai target pemerintah daerah di kabupaten ini.

Diakuinya, kelembagaan P3A di kabupaten ini masih kurang optimal, akibatnya pengaturan sistem perairan di areal persawahan tidak efektif dan memicu konflik antara petani.

Penguatan P3A diharapkan menghasilkan keanggotaan yang bisa melakukan transfer ilmu pengetahuan kepada petani untuk meningkatkan produksi beras lokal.

Diawali dengan optimalisasi pendistribusian air secara merata kepada para petani, sehingga target produksi dan peningkatan kesejahteraan petani mampu tercapai.

Produksi beras di kabupaten ini cukup baik, rata-rata mencapai 6 sampai 6,5 ton per hektare, bahkan melalui program Sekolah Lapang Pertanian Tanaman Terpadu (SLPTT) seperti yang diterapkan di Kecamatan Biawu dan Tolinggula, mampu mencapai produksi beras 8-9 ton per hektare.

Sementara harga beras di pasar tradisional Gorontalo Utara, berada di kisaran Rp6.000-Rp7.500 per liter, tergantung jenis beras.*

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014