Jakarta, (ANTARA/GOHITZZ) - Apa kabar Mayangsari? Mungkin itu kalimat pertama yang terlintas saat mendengar namanya. Setelah delapan tahun vakum dari industri musik, kini dia menghadirkan sesuatu yang baru.
Penyanyi asal Purwokerto ini akan merilis album ke-13 yang berjudul "Hanya Untukmu". Akan tetapi, apa sih yang membuat Mayang akhirnya memutuskan untuk kembali bernyanyi?
"Status saya kan sekarang sudah beda. Dulu saya single, sekarang sudah berkeluarga. Saya senang bernyanyi lagi, karena saya sudah mendapat restu.‎ Saya membuat album ini, lebih ke kerinduan saya untuk bernyanyi. Karena banyak yang merindukan suara saya," ungkap Mayang.
‎Album yang berisi tujuh lagu ini, masih bercerita tentang cinta. Namun di sini, Mayang hanya memasukkan lagu-lagu yang sempat populer di zamannya. Contohnya, "Hanya Untukmu" yang dipopulerkan oleh Rafika Duri, "Why Do You Love Me" milik Koes Plus, dan "Tak Bisa Ke Lain Hati" kepunyaan KLa Project.
"‎Untuk pemilihan lagu, saya harus menyesuaikan dengan usia saya yang sudah tidak imut. Saya juga harus wise untuk memilih lagu, jadi bukan karena saya malas. Ini ada pertimbangannya," terang ibu anak satu tersebut.
Dia menambahkan, "Saya tidak mungkin nekat bawain lagu yang maksa. Saya sudah mengalami itu 10 tahun yang lalu. Saya enggak peduli laku atau enggak, yang penting saya suka. Sekarang saya harus fair. Saya bernyanyi kembali untuk melepas rindu, tapi juga dikombain dengan komersial,".
Untuk penggarapan albumnya, Mayang dibantu oleh beberapa musisi hebat, seperti Melly Goeslaw, Anto Hoed, Dian HP, Andi Bayau, dan Sumantri.‎ Padahal, awalnya dia ingin mengerjakannya sendiri. Namun dia berpikir, pasti akan lebih baik jika dibantu oleh orang lain.
"Di album ini tadinya saya pengin produseri album sendiri. Tapi kemudian saya berpikir, akhirnya ketemu orang-orang hebat ini, dan responnya baik," tutup Mayang.
Ketujuh lagu yang ada dalam album "Hanya Untukmu" adalah "Tak Ingin Sendiri", "Hanya Ingin Kau Tahu", "Tak Bisa Ke Lain Hati", "Hanya Untukmu", "Why Do You Love Me" dan dua lagu ciptaan Mayangsari yaitu, "Khirani" serta "Cinta Mama Papa".
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Penyanyi asal Purwokerto ini akan merilis album ke-13 yang berjudul "Hanya Untukmu". Akan tetapi, apa sih yang membuat Mayang akhirnya memutuskan untuk kembali bernyanyi?
"Status saya kan sekarang sudah beda. Dulu saya single, sekarang sudah berkeluarga. Saya senang bernyanyi lagi, karena saya sudah mendapat restu.‎ Saya membuat album ini, lebih ke kerinduan saya untuk bernyanyi. Karena banyak yang merindukan suara saya," ungkap Mayang.
‎Album yang berisi tujuh lagu ini, masih bercerita tentang cinta. Namun di sini, Mayang hanya memasukkan lagu-lagu yang sempat populer di zamannya. Contohnya, "Hanya Untukmu" yang dipopulerkan oleh Rafika Duri, "Why Do You Love Me" milik Koes Plus, dan "Tak Bisa Ke Lain Hati" kepunyaan KLa Project.
"‎Untuk pemilihan lagu, saya harus menyesuaikan dengan usia saya yang sudah tidak imut. Saya juga harus wise untuk memilih lagu, jadi bukan karena saya malas. Ini ada pertimbangannya," terang ibu anak satu tersebut.
Dia menambahkan, "Saya tidak mungkin nekat bawain lagu yang maksa. Saya sudah mengalami itu 10 tahun yang lalu. Saya enggak peduli laku atau enggak, yang penting saya suka. Sekarang saya harus fair. Saya bernyanyi kembali untuk melepas rindu, tapi juga dikombain dengan komersial,".
Untuk penggarapan albumnya, Mayang dibantu oleh beberapa musisi hebat, seperti Melly Goeslaw, Anto Hoed, Dian HP, Andi Bayau, dan Sumantri.‎ Padahal, awalnya dia ingin mengerjakannya sendiri. Namun dia berpikir, pasti akan lebih baik jika dibantu oleh orang lain.
"Di album ini tadinya saya pengin produseri album sendiri. Tapi kemudian saya berpikir, akhirnya ketemu orang-orang hebat ini, dan responnya baik," tutup Mayang.
Ketujuh lagu yang ada dalam album "Hanya Untukmu" adalah "Tak Ingin Sendiri", "Hanya Ingin Kau Tahu", "Tak Bisa Ke Lain Hati", "Hanya Untukmu", "Why Do You Love Me" dan dua lagu ciptaan Mayangsari yaitu, "Khirani" serta "Cinta Mama Papa".
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014