Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie melepas dan menyambut Dandim 1304 Gorontalo dari pejabat lama Letkol Arhanud Blasius Popylus kepada pejabat baru Letkol Armed Yuniar Dwi Hartono, Jumat.

Dandim 1304 yang baru Letkol Armed Yuniar Dwi Hartono sebelumnya menjabat sebagai Komandan Bataliyon Altileri Medan X Kostrad.

Sementara Dandim lama Letkol Arhanud Blasius Popylus akan melanjutkan karier sebagai Perwira Madya di Mabes TNI.

Gubernur mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tinggi atas kerja keras dan kerjasama yang terbangun antara Dandim 1304 yang lama dengan pemerintah daerah.

Menurutnya, Letkol Arhanud Blasius Popylus merupakan sosok pemimpin yang rendah hati dan mampu membangun sinergitas dengan pemerintah daerah.

Hal itu dibuktikan dengan berbagai program TNI AD yang berhasil dilaksanakan bersama sama dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten dan kota.

"Alhamdulillah pak Dandim, koordinasi, komunikasi dan sinergitas antara pemerintah dengan TNI dan Polri di Gorontalo terjalin dengan sangat baik. Komunikasi kami cukup melalui telpon atau SMS, dan langsung direspon baik oleh Kapolda maupun Dandim. Tidaklah mengherankan jika Gorontalo dinobatkan sebagai daerah teraman secara nasional dari Kemenkopolhukam RI," jelasnya.

Lebih lanjut ia berharap, Dandim 1304 yang baru agar bisa melanjutkan dan meningkatkan apa yang telah dicapai oleh pejabat sebelumnya.

Hal ini menurutnya membutuhkan komitmen dan kesengguhan bersama, khususnya dalam hal menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI.

"Saya ucapkan selamat bertugas kepada Letkol Armed Yuniar Dwi Hartono. Pemerintah dan rakyat Gorontalo menyambut dengan tangan terbuka serta siap untuk menjalin kerja sama yang lebih baik lagi di masa yang akan datang," tuturnya.

Sementara itu, Danrem 131 Santiago, Brigjen TNI Musa Bangun mengungkapkan, proses pergantian pimpinan di lingkungan TNI Angkatan Darat merupakan bagian dari dinamika organisasi.

Selain bertujuan untuk pembinaan perwira dan kesatuan, pergantian pejabat juga bentuk pembinaan karir, kepemimpinan dan manajerial perwira sesuai dengan jabatan yang diemban.

Sebagian pemimpin satuan teritorial, Danrem mengingatkan kepada Dandim 1304 yang baru untuk melaksanakan tugas tugas teritorial dengan pendekatan yang berbeda.

Tugas teritorial adalah tugas pemberdayaan wilayah pertahanan yang harus bersinergi dengan pemerintah daerah maupun komponen masyarakat lainnya.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014