Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Gerakan cap tangan Komitmen Tidak Merokok yang
digagas oleh Kementerian Kesehatan RI dalam rangka peringatan 50 Tahun
Hari Kesehatan Nasional (HKN), meraih rekor Museum Rekor Indonesia
(MURI).
"Saat ini ada sekitar 75 ribu cap tangan Komitmen Tidak Merokok dan jumlah ini kami catatkan di Museum Rekor Indonesia. Rekor dunia dari MURI ini kami berikan kepada Kementerian Kesehatan RI," kata Wakil Direktur MURI Osmar Semesta Susilo, di Silang Monas Jakarta, Minggu.
Selain dilakukan di Jakarta, gerakan tersebut juga dilakukan di daerah lainnya seperti Palangkaraya, Surabaya, Provinsi Banten dan Lampung.
Menteri Kesehatan RI Nila Farid Moeloek dalam acara itu berharap gerakan cap lima jari Komitmen Tidak Merokok tersebut tidak hanya sebatas komitmen.
"Komitmen artinya mau menghentikan atau tidak merokok lagi. Mari mulai dari sekarang menghentikan merokok. Karena banyak keuntungannya," ujar Menkes.
Ia mengemukakan pihaknya juga akan terus mendorong kawasan bebas asap rokok di seluruh wilayah Indonesia.
"Kami tentu sangat mengharapkan kawasan tanpa rokok. Saya kira kita ini patut kita dorong ya," katanya.
Menurut dia, berdasarkan data yang ada saat ini sudah ada sekitar 150 kabupaten/kota yang menerapkan Perda Kawasan Tanpa Merokok di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
"Saat ini ada sekitar 75 ribu cap tangan Komitmen Tidak Merokok dan jumlah ini kami catatkan di Museum Rekor Indonesia. Rekor dunia dari MURI ini kami berikan kepada Kementerian Kesehatan RI," kata Wakil Direktur MURI Osmar Semesta Susilo, di Silang Monas Jakarta, Minggu.
Selain dilakukan di Jakarta, gerakan tersebut juga dilakukan di daerah lainnya seperti Palangkaraya, Surabaya, Provinsi Banten dan Lampung.
Menteri Kesehatan RI Nila Farid Moeloek dalam acara itu berharap gerakan cap lima jari Komitmen Tidak Merokok tersebut tidak hanya sebatas komitmen.
"Komitmen artinya mau menghentikan atau tidak merokok lagi. Mari mulai dari sekarang menghentikan merokok. Karena banyak keuntungannya," ujar Menkes.
Ia mengemukakan pihaknya juga akan terus mendorong kawasan bebas asap rokok di seluruh wilayah Indonesia.
"Kami tentu sangat mengharapkan kawasan tanpa rokok. Saya kira kita ini patut kita dorong ya," katanya.
Menurut dia, berdasarkan data yang ada saat ini sudah ada sekitar 150 kabupaten/kota yang menerapkan Perda Kawasan Tanpa Merokok di Indonesia.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014