Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Indra Yasin, meminta pihak Universitas Negeri Gorontalo (UNG) membuka Fakultas Pendidikan Kepala Desa.

"Saya berkeinginan fakultas tersebut dapat terwujud, dalam rangka peningkatan kapasitas para kepala desa, termasuk perangkat desa dan para anggota badan permusyawaratan desa (BPD) khususnya di daerah ini," ujar bupati, di Gorontalo, Sabtu.

Ia mengatakan, dalam memajukan desa diperlukan sumber daya manusia (SDM) mumpuni dan berkualitas maka ruang itu bisa didapatkan melalui pendidikan formal antaranya di bangku perguruan tinggi.

Bupati pun berpesan, agar para kepala desa dan perangkatnya, untuk terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi dalam rangka mendukung kinerjanya membangun desa.

Sementara itu, rektor UNG Eduart Wolok mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi usulan bupati Indra Yasin.

"Kami pun berharap, kerja sama dengan pemerintah daerah segera ditindaklanjuti, termasuk ikut mendorong menciptakan kapasitas desa yang berdaya saing dan unggul," ujarnya.

UNG kata Eduart, akan melakukan penelitian terkait potensi-potensi daerah termasuk desa di seluruh Gorontalo, berupaya menyajikan data yang diperlukan untuk membangun desa.

Termasuk akan memfasilitasi seluruh badan usaha milik desa (Bumdes) dalam upaya meningkatkan potensi desa.

Sekolah ataupun fakultas bagi para kepala desa pun sangat penting kata Eduart, untuk membekali aparatur pengelola desa memiliki keterampilan dan kemampuan dalam pengelolaan desa.

Khususnya Gorontalo Utara yang memang perlu dipersiapkan sebagai daerah penyangga utama hadirnya ibu kota baru Indonesia, di Kalimantan.

"Sejak dini, kita berupaya mempersiapkan sumber daya manusia untuk membangun daerah dan desa-desa agar maju, produktif dengan potensi yang dimiliki," ujarnya.

 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020