Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Berdasarkan survei pada September 2014, jumlah penduduk miskin di Provinsi Gorontalo sebanyak 195.096 jiwa, sementara jumlah penduduk miskin Maret 2014 sebanyak 194.169 jiwa.

"Dengan demikian jumlah penduduk Miskin di Provinsi Gorontalo selama periode Maret 2014-September 2014 bertambah sebanyak 927 jiwa," kata Kepala BPS Provinsi Gorontalo Eko Marsoro, Senin.

Menurutnya, persentase penduduk miskin di Provinsi Gorontalo September 2014 sebesar 17,41 persen. Dibandingkan persentase penduduk miskin Maret 2014 sebesar 17,44 persen, berarti terjadi penurunan sebesar 0,03 persen.

Ia menambahkan pada periode ini, jumlah penduduk miskin di perkotaan mengalami penurunan, sedangkan di perdesaan mengalami kenaikan.

Penurunan jumlah penduduk miskin di perkotaan mencapai 1.331 jiwa (0,36 persen), sedangkan kenaikan jumlah penduduk miskin di perdesaan sebesar 2.258 jiwa (0,11 persen).

"Penduduk miskin di Provinsi Gorontalo masih sebagian besar tinggal di perdesaan yaitu sebesar 87,76 persen dan sisanya 12,24 persen tinggal di wilayah perkotaan dari total jumlah penduduk miskin," ujarnya.

Sementara itu Garis Kemiskinan Provinsi Gorontalo pada Maret 2014 adalah Rp243.457 per kapita per bulan dan pada September 2014 sebesar Rp247.611 per kapita per bulan, yang berarti naik 1,67 persen.

Garis kemiskinan, lanjutnya, sangat menentukan besar kecilnya jumlah penduduk miskin karena penduduk miskin adalah orang yang memiliki pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015