Bayi berusia 45 hari akhirnya keluar dari ruang unit perawatan intensif (ICU) di sebuah rumah sakit di kota terbesar Turki, Istanbul, pada Selasa (12/5) setelah sembilan hari menjalani pengobatan COVID-19.
Bayi tersebut dirawat di Rumah Sakit Okmeydani Prof. Cemil Tascioglu setelah dinyatakan positif mengidap virus corona pekan lau, seperti dilansir CNN Turki.
Sebelumnya pada hari itu, orang tua si bayi diberi tahu oleh dokter bahwa kondisi kesehatan bayi mereka cukup bagus untuk dipindahkan ke kamar perawatan.
Bibinya menunggu di kamar rumah sakit untuk menjaganya selama berada di sana sebab orang tua si bayi dan saudaranya positif terinfeksi virus corona dan sedang menjalani pengobatan di rumah, menurut laporan tersebut.
Turki, negara Timur Tengah yang paling parah dilanda pandemi, sejauh ini telah mencatat 139.771 kasus COVID-19 dengan 3.841 kematian, berdasarkan data yang dirilis Kementerian Kesehatan Turki, Senin.
Sumber: Xinhua
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Bayi tersebut dirawat di Rumah Sakit Okmeydani Prof. Cemil Tascioglu setelah dinyatakan positif mengidap virus corona pekan lau, seperti dilansir CNN Turki.
Sebelumnya pada hari itu, orang tua si bayi diberi tahu oleh dokter bahwa kondisi kesehatan bayi mereka cukup bagus untuk dipindahkan ke kamar perawatan.
Bibinya menunggu di kamar rumah sakit untuk menjaganya selama berada di sana sebab orang tua si bayi dan saudaranya positif terinfeksi virus corona dan sedang menjalani pengobatan di rumah, menurut laporan tersebut.
Turki, negara Timur Tengah yang paling parah dilanda pandemi, sejauh ini telah mencatat 139.771 kasus COVID-19 dengan 3.841 kematian, berdasarkan data yang dirilis Kementerian Kesehatan Turki, Senin.
Sumber: Xinhua
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020