Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Golongan Karya (Golkar) resmi berkoalisi mengusung bakal calon bupati Nelson Pomalingo dan bakal calon wakil bupati, Hendra Hemeto, pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.

"Keduanya telah mengantongi rekomendasi masing-masing partai sebagai bakal calon yang akan diusung dan telah direkomendasikan oleh kedua partai tersebut untuk berpasangan, meraih kemenangan pada Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Gorontalo," ujar fungsionaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Provinsi Gorontalo, Alfian Pomalingo, di Gorontalo, Jumat.

Pada prinsipnya kata Alfian, PPP siap mengamankan rekomendasi dari DPP untuk memenangkan Nelson-Hendra.

"Kami bahkan menargetkan kemenangan mencapai 70 persen," katanya.

Target tersebut diakui Alfian tidak muluk-muluk.

Sebab jumlah kursi PPP dan Golkar di parlemen tergolong signifikan dan diyakini mampu mendulang suara kemenangan untuk Nelson-Hendra.

PPP memiliki 7 kursi dan Golkar 6 kursi di DPRD Kabupaten Gorontalo.

"Di parlemen, kami sangat optimistis dukungan untuk keduanya dapat signifikan, ditambah kekuatan 'akar rumput' yang banyak mengidolakan keduanya sebagai figur pemimpin masa depan," ujar Alfian.

Ditambah lagi, Nelson sebagai figur petahana tentu telah terukur dan teruji memiliki basis dukungan yang sangat signifikan.

"Mesin partai PPP-Golkar sangat kuat maka optimisme meraih kemenangan perlu terus ditanamkan dan diperjuangkan," tandas mantan wakil ketua DPRD Gorontalo Utara periode 2009-2014 tersebut.***
Para kader PPP-Golkar menjemput Nelson Pomalingo-Hendra Hemeto, setelah resmi mengantongi rekomendasi partai untuk Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Gorontalo. (ANTARA/HO)

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020