Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menggagas wisata minat khusus di Desa Meranti Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango.
Menurutnya desa yang berjarak belasan kilometer dari Kota Gorontalo itu, memiliki potensi alam yang layak menjadi objek wisata.
"Sungai dan bentang alamnya cocok untuk petualangan mobil offroad. Desanya juga memiliki daya tarik lain yakni perkebunan," katanya di Gorontalo, Senin.
Ia mengungkapkan telah mencoba jalur mobil offroad di desa tersebut, yang dinilanya bisa menarik minat pecinta otomotif untuk datang.
"Kita mencoba mencari tempat wisata khususnya untuk pecinta otomotif sekaligus untuk wisata keluarga. Wisata alam ini bisa kita jual ke luar, seperti yang ada di Lembang, Jawa Barat," tambahnya.
Ia mengungkapkan, Ikatan Otomotif Federation (IOF) Gorontalo berencana mengembangkan Desa Meranti, sebagai lokasi uji adrenalin mobil offroad.
Jalur perbukitan dan sungai dirancang dengan rintangan tertentu sepanjang lebih kurang enam kilometer.
.
"Lokasinya cukup menantang dan alami. Dirancang wisatanya berbasis masyarakat, artinya penginapan di rumah-rumah warga," imbuhnya.
Desa Meranti sebelumnya sudah dikenal dengan obyek wisata pemandian, dengan empat kolam yang airnya bersumber dari air terjun.
Sebelumnya, Kelompok masyarakat Agro Foresty Meranti juga mengembangkan wisata arung jeram.
Pengunjung bisa mengarungi sungai selama 45 menit, dengan memakai ban mobil bekas yang dimodifikasi, helm, serta pelampung untuk keselamatan dan kenyamanan.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Menurutnya desa yang berjarak belasan kilometer dari Kota Gorontalo itu, memiliki potensi alam yang layak menjadi objek wisata.
"Sungai dan bentang alamnya cocok untuk petualangan mobil offroad. Desanya juga memiliki daya tarik lain yakni perkebunan," katanya di Gorontalo, Senin.
Ia mengungkapkan telah mencoba jalur mobil offroad di desa tersebut, yang dinilanya bisa menarik minat pecinta otomotif untuk datang.
"Kita mencoba mencari tempat wisata khususnya untuk pecinta otomotif sekaligus untuk wisata keluarga. Wisata alam ini bisa kita jual ke luar, seperti yang ada di Lembang, Jawa Barat," tambahnya.
Ia mengungkapkan, Ikatan Otomotif Federation (IOF) Gorontalo berencana mengembangkan Desa Meranti, sebagai lokasi uji adrenalin mobil offroad.
Jalur perbukitan dan sungai dirancang dengan rintangan tertentu sepanjang lebih kurang enam kilometer.
.
"Lokasinya cukup menantang dan alami. Dirancang wisatanya berbasis masyarakat, artinya penginapan di rumah-rumah warga," imbuhnya.
Desa Meranti sebelumnya sudah dikenal dengan obyek wisata pemandian, dengan empat kolam yang airnya bersumber dari air terjun.
Sebelumnya, Kelompok masyarakat Agro Foresty Meranti juga mengembangkan wisata arung jeram.
Pengunjung bisa mengarungi sungai selama 45 menit, dengan memakai ban mobil bekas yang dimodifikasi, helm, serta pelampung untuk keselamatan dan kenyamanan.*
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020