Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo melakukan tes usap kepada aparatur sipil negara (ASN) dari sejumlah instansi di lingkungan pemerintah provinsi setempat guna mencegah klaster perkantoran terkait dengan penularan COVID-19.

Kepala Seksi Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dr Irma Cahyani, Senin, mengatakan hal itu dilakukan untuk mencegah dan mendeteksi klaster perkantoran penyebaran COVID-19.

"ASN di beberapa instansi provinsi itu sudah ada yang positif, termasuk di Inspektorat sehingga untuk memutus mata rantai penularan semua harus diperiksa," ujarnya.

Hal itu dilakukan agar yang positif COVID-19 dapat dipisahkan dari yang sehat.

"Beberapa instansi sudah menyurat ke Dinas Kesehatan Provisi Gorontalo untuk melakukan pemeriksaan ke pegawai instansi masing-masing," katanya.

Irma mengungkapkan instansi yang telah memasukkan surat ke Dinas Kesehatan, yaitu Inspektorat, Dinas Pariwisata, Dinas Penanaman Modal, Dinas Kominfo karena sudah ada pegawainya yang positif virus.

"Ada beberapa instansi lainnya yang telah memberitahukan untuk dilakukan pemeriksaan, dan tinggal menunggu surat sehingga akan dijadwalkan," kata dia.
Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) memasukan data kepada petugas Dinas Kesehatan sebelum menjalani tes usap (swab test) di kantor Inspektorat Provinsi Gorontalo di Kota Gorontalo, Gorontalo, Senin (28/9/2020). Tes usap bagi ASN dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut dilakukan untuk mencegah dan mendeteksi klaster perkantoran penyebaran COVID-19. ANTARA/Adiwinata Solihin

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020