Gorontalo (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Bone Bolango Merlan Uloli mengatakan akan melakukan tes usap antigen kepada pelanggar protokol kesehatan COVID-19 dan orang yang mencurigakan.
“Bagi yang tidak memakai masker dan melanggar protokol kesehatan akan dilakukan swab antigen di tempat,” ujar Merlan di Gorontalo, Kamis.
Jika hasilnya positif, katanya, maka akan dilakukan isolasi di Mess Haji Gorontalo bagi yang orang tanpa gejala serta perawatan di Rumah Sakit Toto Kabila bagi orang yang bergejala.
Oleh karena itu Merlan berharap kepada masyarakat Bone Bolango agar ikut prihatin terhadap penyebaran COVID-19 yang semakin hari semakin meningkat tersebut. Sebab ia menuturkan jika terjadi lonjakan fasilitas kesehatan di Kabupaten Bone Bolango terbatas.
“Kita hanya ada 51 tempat tidur di RSUD Toto Kabila dan sudah terisi delapan pasien, karena pasien dari RSUD Aloei Saboe dirujuk ke RSUD Toto Kabila akibat sudah penuh,” ungkapnya.
Menurutnya, hal itu merupakan peringatan keras agar tidak main-main, remeh, abai dan lalai karena virus corona masih ada. “Kita ingin agar yang terjadi di luar daerah tidak terjadi di Bone Bolango,” harap Merlan.
Sementara itu, Wakil Kepala Kepolisian Resort (Wakapolres) Bone Bolango, Kompol Sudarsih mengatakan penertiban protokol kesehatan diikuti oleh personil gabungan .
Personil gabungan tersebut terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan terkait dengan penerapan protokol kesehatan di wilayah Bone Bolango.
Kompol Sudarsih menuturkan penyebaran COVID-19 di Bone Bolango semakin hari semakin bertambah. Olehnya itu, ia berharap kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
“COVID-19 ini masih ada dan korbannya sudah semakin banyak, jangan sampai kita seperti daerah lain yang penyebarannya lebih parah dari kita,” pungkasnya.