Gorontalo (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan perbaikan jalan dari Kecamatan Marisa menuju Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato akan dirampungkan sebelum lebaran.
"Progres pekerjaan infrastruktur di Pohuwato sudah maksimal, terutama untuk pekerjaan jalan Duhiyadaa dan jembatan. Insya Allah sebelum lebaran jalan ini sudah selesai," katanya, Kamis.
Pekerjaan jalan yang menghabiskan dana Rp8,2 miliar itu ditargetkan selesai dalam 180 hari kerja.
Perbaikan tersebut sangat dinanti masyarakat setempat karena dapat mempersingkat perjalanan dari dan menuju randangan.
Jalan tersebut juga menjadi akses ke wilayah pertanian dan perkebunan di Kecamatan Buntulia dan sekitarnya.
"Memang pekerjaan dari Duhiyadaa dan Imbodu belum semuanya tuntas. Masih ada 17 kilometer lagi yang belum dikerjakan. Mudah mudahan tahun depan kami anggarkan lagi," imbuhnya.
Sementara itu terkait dengan pekerjaan Jembatan Nuget di Kecamatan Marisa, pihaknya optimistis bisa diselesaikan pada akhir Oktober 2015 sesuai dengan batas waktu kontrak.
Jembatan yang memakan biaya Rp40 miliar itu dikerjakan dengan teknologi beton pra cetak dengan lebar jembatan 9 meter.
Ia berharap pemda dan masyarakat Pohuwato mendukung semua pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Progres pekerjaan infrastruktur di Pohuwato sudah maksimal, terutama untuk pekerjaan jalan Duhiyadaa dan jembatan. Insya Allah sebelum lebaran jalan ini sudah selesai," katanya, Kamis.
Pekerjaan jalan yang menghabiskan dana Rp8,2 miliar itu ditargetkan selesai dalam 180 hari kerja.
Perbaikan tersebut sangat dinanti masyarakat setempat karena dapat mempersingkat perjalanan dari dan menuju randangan.
Jalan tersebut juga menjadi akses ke wilayah pertanian dan perkebunan di Kecamatan Buntulia dan sekitarnya.
"Memang pekerjaan dari Duhiyadaa dan Imbodu belum semuanya tuntas. Masih ada 17 kilometer lagi yang belum dikerjakan. Mudah mudahan tahun depan kami anggarkan lagi," imbuhnya.
Sementara itu terkait dengan pekerjaan Jembatan Nuget di Kecamatan Marisa, pihaknya optimistis bisa diselesaikan pada akhir Oktober 2015 sesuai dengan batas waktu kontrak.
Jembatan yang memakan biaya Rp40 miliar itu dikerjakan dengan teknologi beton pra cetak dengan lebar jembatan 9 meter.
Ia berharap pemda dan masyarakat Pohuwato mendukung semua pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015