Wakil Gubernur Gorontalo, Idris Rahim mengatakan vaksinasi COVID-19 akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang semakin baik di daerah itu.

"Hampir 10 bulan kita hidup berdampingan dengan COVID-19. Tentunya kita sudah rasakan bersama pandemi ini mempengaruhi seluruh sendi kehidupan masyarakat termasuk pertumbuhan ekonomi," katanya, Jumat..

Hasil rilis Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Gorontalo pada triwulan I di tahun 2020, tumbuh 4,06 persen.

Pertumbuhan yang positif di saat itu. Namun pada triwulan II mengalami kontraksi pada posisi minus 2,07, dan terus menurun pada triwulan III minus 0,07 persen.

Sementara triwulan IV kita berharap menunjukkan pertumbuhan yang membaik. Hingga awal tahun 2021 ini, melalui ikhtiar bersama dengan mendukung vaksinasi ini.

"Kita bersama-sama membangun optimisme dengan mencegah, mengendalikan, memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ungkapnya.

Ia mengimbau, publik di daerah itu tetap sama-sama berkomitmen menegakkan Peraturan Daerah Nomor IV tahun 2020, tentang penegakan hukum dan disiplin penerapan protokol kesehatan 3M. Termasuk menghindari kerumunan, tambahnya.

Pemerintah Provinsi sangat berharap, target capaian realisasi vaksinasi COVID-19 mampu mencapai lebih dari 80 persen.

Setelah menjangkau para tenaga kesehatan, selanjutnya untuk aparatur sipil negara (ASN) pada umumnya.

"Kita ciptakan dan dorong pertumbuhan ekonomi yang terus membaik dengan optimisme membangun kekebalan bersama terhadap virus ini melalui vaksinasi COVID-19," imbuhnya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021