Sebanyak 600 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) siap mengamankan perayaan Paskah di Provinsi Gorontalo usai pelaksanaan apel gabungan di Mapolda Gorontalo.

Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Akhmad Wiyagus di Gorontalo, Kamis, mengatakan 600 personel dilibatkan untuk mengamankan kegiatan-kegiatan beribadah di gereja, dari mulai hari Kamis hingga Minggu.

Ia menjelaskan jika Kanwil Kementerian Agama sudah menentukan di mana saja tempat untuk kegiatan agama yang akan dilakukan pengamanan oleh tim gabungan.

"Secara umum situasi saat ini kondusif, jadi percayakan kepada kami sebagai aparat menjaga ketenteraman dan ketertiban di Provinsi Gorontalo," ucap Kapolda.

Menyusul kejadian yang terjadi di Mabes Polri kemarin, Kapolda mengatakan jika arahan dari Kapolri sangat jelas bahwa Polri tetap melaksanakan pelayanan total kepada masyarakat.

"Dan tentunya kita juga melaksanakan pengamanan yang ekstra, baik di Mako maupun diseluruh kegiatan masyarakat. Perbatasan juga sama, ini sejak awal kita tempatkan beberapa personil bersama dengan TNI," ungkapnya.

Kapolda menambahkan untuk pengamanan di perbatasan provinsi, pihaknya melakukan koordinasi dengan wilayah lain, seperti Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
Sejumlah personel Kepolisian mengikuti apel gelar pasukan di Mapolda Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Kamis (1/4/2021). Sebanyak 600 personil gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP siap mengamankan perayaan paskah di 177 gereja di daerah itu. ANTARA/Adiwinata Solihin

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021