Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Gorontalo Utara memastikan akan ada 42 kapal pesiar singgah di perairan kabupaten ini, pada pelaksanaan Sail Tomini dan Festival Boalemo pada awal September 2015 nanti.
Kepala Disbudpar Gorontalo Utara, Frits Ano, Selasa, mengatakan, kepastian tersebut telah diterima pihaknya dari panitia di tingkat pusat serta organisasi kapal layar Indonesia "Yacht" terkait akan singgahnya kapal-kapal asing tersebut di kabupaten ini.
Frits mengakui, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan termasuk pembangunan tambatan perahu serta penataan objek wisata Pulau Saronde mengingat para "yachters" tersebut akan berada di pulau cantik ini selama tiga hari.
Penataan infrastruktur lainnya, seperti titik labuh, tambatan perahu serta dermaga di Pelabuhan Kwandang dan pasar tradisional yang dikhususkan menjual makanan, buah-buahan dan ole-ole khas Gorontalo Utara ikut disiapkan.
Pihaknya kata Frits bekerja sama dengan instansi terkait, seperti Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) dan Dinas Kelautan dan Perikanan setempat mengoptimalkan persiapan penyambutan tersebut.
Pemerintah daerah pun akan melibatkan masyarakat di wilayah Kwandang dan Ponelo Kepulauan untuk mempersiapkan penyambutan sekitar 300 wisatawan manca negara yang akan menikmati pariwisata bahari di daerah ini.
Penyambutan lainnya kata Frits, berupa pagelaran tarian tradisional yang dikemas dalam agenda Festival Saronde yang juga akan digelar selama tiga hari.
"Ini adalah kesempatan emas bagi Gorontalo Utara untuk mempromosikan objek-objek wisata bahari di daerah ini," ujar Frits.
Pemerintah daerah pun akan menyiapkan layanan khusus bagi para wisatawan tersebut, yaitu bus wisata antar jemput yang akan membawa mereka menikmati beberapa objek wisata unggulan di darat, seperti benteng oranye di wilayah Kecamatan Tomilito.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Kepala Disbudpar Gorontalo Utara, Frits Ano, Selasa, mengatakan, kepastian tersebut telah diterima pihaknya dari panitia di tingkat pusat serta organisasi kapal layar Indonesia "Yacht" terkait akan singgahnya kapal-kapal asing tersebut di kabupaten ini.
Frits mengakui, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan termasuk pembangunan tambatan perahu serta penataan objek wisata Pulau Saronde mengingat para "yachters" tersebut akan berada di pulau cantik ini selama tiga hari.
Penataan infrastruktur lainnya, seperti titik labuh, tambatan perahu serta dermaga di Pelabuhan Kwandang dan pasar tradisional yang dikhususkan menjual makanan, buah-buahan dan ole-ole khas Gorontalo Utara ikut disiapkan.
Pihaknya kata Frits bekerja sama dengan instansi terkait, seperti Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) dan Dinas Kelautan dan Perikanan setempat mengoptimalkan persiapan penyambutan tersebut.
Pemerintah daerah pun akan melibatkan masyarakat di wilayah Kwandang dan Ponelo Kepulauan untuk mempersiapkan penyambutan sekitar 300 wisatawan manca negara yang akan menikmati pariwisata bahari di daerah ini.
Penyambutan lainnya kata Frits, berupa pagelaran tarian tradisional yang dikemas dalam agenda Festival Saronde yang juga akan digelar selama tiga hari.
"Ini adalah kesempatan emas bagi Gorontalo Utara untuk mempromosikan objek-objek wisata bahari di daerah ini," ujar Frits.
Pemerintah daerah pun akan menyiapkan layanan khusus bagi para wisatawan tersebut, yaitu bus wisata antar jemput yang akan membawa mereka menikmati beberapa objek wisata unggulan di darat, seperti benteng oranye di wilayah Kecamatan Tomilito.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015