Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin memastikan wilayah perbatasan di daerah itu kondusif di masa penyekatan terkait penerapan larangan mudik lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.
"Alhamdulillah di hari kedua penyekatan, situasi di dua pintu masuk Gorontalo dengan Sulawesi Utara (Sulut) di Kecamatan Atinggola, dan Gorontalo dengan Sulawesi Tengah (Sulteng) di Kecamatan Tolinggula berlangsung kondusif," katanya di Gorontalo, Jumat.
Ia berharap kondusifitas tersebut berlangsung hingga 17 Mei 2021, dan seterusnya.
Pemerintah daerah katanya, akan terus memantau situasi terkini di dua pintu masuk Gorontalo di wilayah tersebut.
Juga telah melakukan pembenahan situasi posko perbatasan yang ditempati para petugas dari TNI dan Polri di wilayah tersebut, serta personel dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).
Pemerintah daerah pun katanya, ikut menempatkan petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, yang bertugas memantau kendaraan pengangkut ternak, seperti sapi, ayam, kambing, dan lainnya.
"Kita menyiagakan petugas tambahan untuk memantau ternak yang masuk ke daerah ini. Serta memastikan kesehatan hewan sebagai upaya pengawasan distribusi pangan asal hewan jelang lebaran Idul Fitri," katanya.***
Situasi pos perbatasan Gorontalo dengan Sulawesi Utara di Kecamatan Atinggola, Gorontalo Utara nampak kondusif. (ANTARA/Susanti Sako)
