Jakarta, (ANTARA/GoHitzz.com) - 42 tahun adalah angka yang spesial bagi grup rock legendaris, God Bless. Oleh karena itu, pada 7 Agustus 2015, mereka menyuguhkan penampilan yang spektakuler.
Ahmad Albar, Ian Antono, dan Donny Fattah mengatakan momen seperti ini sangatlah jarang. Oleh karena itu, God Bless tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan.
"Ini moment yang jarang bisa kita lakukan. Dari tahun ke tahun kita masih main di provinsi-provinsi. 42 tahun ini, tentu akan lebih serius dalam bekerja untuk membuat pertunjukan yang luar biasa. Jadi, kami tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini," ungkap Ahmad Albar.
Ian menambahkan, "Ini adalah kesempatan kita untuk menyuguhkan sesuatu yang luar biasa."
Sesuatu yang berbeda ini, dapat dilihat dari penggunaan orkestra. Pasalnya, terakhir kali mereka bermain dengan melibatkan orkestra adalah pada tahun 1975 silam.
Bukan itu saja, sound effect, lighting, visual effect, dan produksi yang standard yang tinggi, menjadikan konser Panggung Sandiwara itu begitu megah dan premium.
"Ini premium konser. Ini berbeda karena untuk pertama kalinya setelah tahun 1975 bermain dengan orkestra. Kami merancang konser ini dengan standar tinggi sebagai penghargaan kami kepada God Bless," jelas Helmi Yahya, promotor MusikKeren.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Ahmad Albar, Ian Antono, dan Donny Fattah mengatakan momen seperti ini sangatlah jarang. Oleh karena itu, God Bless tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan.
"Ini moment yang jarang bisa kita lakukan. Dari tahun ke tahun kita masih main di provinsi-provinsi. 42 tahun ini, tentu akan lebih serius dalam bekerja untuk membuat pertunjukan yang luar biasa. Jadi, kami tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini," ungkap Ahmad Albar.
Ian menambahkan, "Ini adalah kesempatan kita untuk menyuguhkan sesuatu yang luar biasa."
Sesuatu yang berbeda ini, dapat dilihat dari penggunaan orkestra. Pasalnya, terakhir kali mereka bermain dengan melibatkan orkestra adalah pada tahun 1975 silam.
Bukan itu saja, sound effect, lighting, visual effect, dan produksi yang standard yang tinggi, menjadikan konser Panggung Sandiwara itu begitu megah dan premium.
"Ini premium konser. Ini berbeda karena untuk pertama kalinya setelah tahun 1975 bermain dengan orkestra. Kami merancang konser ini dengan standar tinggi sebagai penghargaan kami kepada God Bless," jelas Helmi Yahya, promotor MusikKeren.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015