Kevin Durant memimpin Amerika Serikat untuk menyingkirkan Spanyol dengan kemenangan 95-81 di babak perempat final bola basket putra Olimpiade Tokyo 2020 di Saitama Super Arena, Selasa.
Bintang Brooklyn Nets itu mengemas 29 poin untuk Amerika lewat penampilan klinisnya melesakkan 10 dari 17 percobaan tembakan, termasuk empat dari tujuh lemparan tripoin.
Kendati Durant memimpin, Amerika tampil begitu kolektif bahkan dari 10 pemain mereka yang melantai hanya Jerami Grant --yang bermain 37 detik-- yang gagal menyumbangkan angka dalam pertandingan kali ini.
Jayson Tatum mencetak 13 poin, Jrue Holiday 12 poin, Damian Lillard 11 poin dan Zach LaVine 10 poin.
Sebaliknya di kubu Spanyol, pasokan angka hanya datang dari enam pemain saja. Ricky Rubio memimpin dengan 38 poin, Sergio Rodriguez 16 poin, Willy Hernangomez dwiganda 10 poin dan 10 rebound, demikian catatan laman resmi Olimpiade.
Pertandingan berlangsung ketat sejak lemparan mula dan Spanyol menutup kuarter pertama dengan keunggulan tipis 21-19 lewat lemparan mid-range Rodriguez.
Spanyol sempat memperlebar marjin keunggulan jadi 10 poin saat tembakan Victor Claver membuat kedudukan 39-29 pada sisa waktu tiga menit 25 detik.
Namun Amerika menciptakan momentum kebangkitan dan sebuah tembakan dari Devin Booker memaksa paruh pertama pertandingan berakhir dengan skor sama kuat 43-43.
Momentum Amerika berlanjut di paruh awal kuarter ketiga, di mana mereka mampu memimpin jauh 65-49 setelah Durant melesakkan dua lemparan bebasnya pada sisa waktu empat menit 33 detik.
Upaya Spanyol bangkit hanya cukup untuk memangkas jarak jadi 63-69 saat Rodriguez menutup kuarter ketiga dengan lemparan tripoin.
Spanyol tak bisa berbuat banyak di kuarter keempat, dan sebuah fast break yang dimanfaatkan Booker mencetak dua angka penutup menyudahi laga dengan kemenangan 95-81 bagi Amerika.
Di semifinal nanti, Amerika akan menghadapi Australia atau Argentina yang baru bertanding pada pertandingan malam ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Bintang Brooklyn Nets itu mengemas 29 poin untuk Amerika lewat penampilan klinisnya melesakkan 10 dari 17 percobaan tembakan, termasuk empat dari tujuh lemparan tripoin.
Kendati Durant memimpin, Amerika tampil begitu kolektif bahkan dari 10 pemain mereka yang melantai hanya Jerami Grant --yang bermain 37 detik-- yang gagal menyumbangkan angka dalam pertandingan kali ini.
Jayson Tatum mencetak 13 poin, Jrue Holiday 12 poin, Damian Lillard 11 poin dan Zach LaVine 10 poin.
Sebaliknya di kubu Spanyol, pasokan angka hanya datang dari enam pemain saja. Ricky Rubio memimpin dengan 38 poin, Sergio Rodriguez 16 poin, Willy Hernangomez dwiganda 10 poin dan 10 rebound, demikian catatan laman resmi Olimpiade.
Pertandingan berlangsung ketat sejak lemparan mula dan Spanyol menutup kuarter pertama dengan keunggulan tipis 21-19 lewat lemparan mid-range Rodriguez.
Spanyol sempat memperlebar marjin keunggulan jadi 10 poin saat tembakan Victor Claver membuat kedudukan 39-29 pada sisa waktu tiga menit 25 detik.
Namun Amerika menciptakan momentum kebangkitan dan sebuah tembakan dari Devin Booker memaksa paruh pertama pertandingan berakhir dengan skor sama kuat 43-43.
Momentum Amerika berlanjut di paruh awal kuarter ketiga, di mana mereka mampu memimpin jauh 65-49 setelah Durant melesakkan dua lemparan bebasnya pada sisa waktu empat menit 33 detik.
Upaya Spanyol bangkit hanya cukup untuk memangkas jarak jadi 63-69 saat Rodriguez menutup kuarter ketiga dengan lemparan tripoin.
Spanyol tak bisa berbuat banyak di kuarter keempat, dan sebuah fast break yang dimanfaatkan Booker mencetak dua angka penutup menyudahi laga dengan kemenangan 95-81 bagi Amerika.
Di semifinal nanti, Amerika akan menghadapi Australia atau Argentina yang baru bertanding pada pertandingan malam ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021