Sebanyak 3.354 keluarga penerima manfaat (KPM) terdampak COVID-19 di Kecamatan Asparaga dan Kecamatan Tolangohula Kabupaten Gorontalo, menerima Bantuan Langsung Pangan Pemerintah Provinsi Gorontalo (BLP3G).

Bantuan berupa beras 10 kilogram, minyak goreng dua liter, gula pasir satu kilogram, telur 10 butir dan satu kilogram ikan bandeng ini, diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Selasa.

“Banyak dari pemerintah provinsi, kabupaten ada, bahkan dari pusat juga banyak. Tapi di baksos NKRI peduli ini adalah program saya dengan Pak Wagub dari tahun 2012, jauh sebelum pandemi. Jadi ini dikhususkan untuk masyarakat yang tidak menerima bantuan dari mana pun, kami bantu lewat program ini,” jelasnya.

Sebanyak 3.354 KPM yang menerima bantuan pangan langsung ini terdiri dari 988 KPM di Kecamatan Asparaga dan 2366 KPM di Kecamatan Tolangohula.

Rusli juga mengajak seluruh masyarakat yang dikunjunginya, terus menerapkan protokol kesehatan.

Ia menjelaskan saat ini Provinsi Gorontalo sedang masa PPKM level 3. "Jika situasi semakin memburuk, maka tidak bisa dipungkiri akan naik ke level 4," imbuhnya.

Ia berharap kesadaran diri dari masyarakat, dalam menerapkan prokes di lingkungan keluarga maupun di luar rumah.

“Kalau level 4 artinya kita seperti PSBB kembali. Semua ditutup. Masyarakat tidak mau kan? Jadi saya harap tolong prokesnya dijaga. Rumah sakit kita sudah penuh, kalau terpapar dan bergejala tidak tau mau di mana lagi,” tambahnya.

Selain memberikan sejumlah bantuan, Rusli berkunjung ke RS Boliyohuto, yang rencananya akan dijadikan RS rujukan COVID-19 jika kasus di Kabupaten Gorontalo meningkat.

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021