Ribuan tenaga kesehatan (nakes) di Provinsi Gorontalo mulai menjalani vaksinasi COVID-19 tahap III.
Vaksinasi perdana digelar di Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Rabu.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) meninjau vaksinasi tersebut.
Ia memotivasi nakes untuk bersemangat mengikuti vaksinasi tahap lanjut, agar makin terlindungi dari penularan virus corona.
“Kalian adalah ujung tombak kami semua. Kita lihat tiap hari nakes, dokter terpapar. Saya salut dengan kinerja nakes memerangi COVID-19 ini. Vaksin tahap III diprioritaskan untuk para nakes dulu," ungkapnya.
Vaksin tahap III menggunakan vaksin Moderna pabrikan Amerika Serikat.
Vaksin ini diklaim memiliki efikasi atau tingkat kemanjuran vaksin melawan virus sebesar 94,1 persen untuk orang berusia 18-65 tahun.
“Kalian tidak usah khawatir karena ini sudah diuji coba. Tidak usah khawatir dengan reaksi dari vaksin, justru menurut dokter, ada reaksi dalam tubuh itu artinya vaksin bekerja," tambahnya.
Vaksinasi tahap III perdana itu diberikan kepada 40 dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya.
Secara bertahap vaksin akan didistribusikan ke kabupaten dan kota, untuk menjangkau tenaga kesehatan sampai ke tingkat puskesmas.
Data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menyebut ada 8.569 jiwa SDM kesehatan di Provinsi Gorontalo.
Sebanyak 10.274 jiwa atau 119,9 persen telah divaksin tahap I dan 9.444 jiwa atau sebesar 110,21 persen telah divaksin tahap II.
Khusus di RS Ainun sebagai rumah sakit provinsi, telah selesai divaksin hingga tahap II sebesar 86,4 persen atau 490 orang.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
Vaksinasi perdana digelar di Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Rabu.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) meninjau vaksinasi tersebut.
Ia memotivasi nakes untuk bersemangat mengikuti vaksinasi tahap lanjut, agar makin terlindungi dari penularan virus corona.
“Kalian adalah ujung tombak kami semua. Kita lihat tiap hari nakes, dokter terpapar. Saya salut dengan kinerja nakes memerangi COVID-19 ini. Vaksin tahap III diprioritaskan untuk para nakes dulu," ungkapnya.
Vaksin tahap III menggunakan vaksin Moderna pabrikan Amerika Serikat.
Vaksin ini diklaim memiliki efikasi atau tingkat kemanjuran vaksin melawan virus sebesar 94,1 persen untuk orang berusia 18-65 tahun.
“Kalian tidak usah khawatir karena ini sudah diuji coba. Tidak usah khawatir dengan reaksi dari vaksin, justru menurut dokter, ada reaksi dalam tubuh itu artinya vaksin bekerja," tambahnya.
Vaksinasi tahap III perdana itu diberikan kepada 40 dokter, perawat dan tenaga kesehatan lainnya.
Secara bertahap vaksin akan didistribusikan ke kabupaten dan kota, untuk menjangkau tenaga kesehatan sampai ke tingkat puskesmas.
Data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menyebut ada 8.569 jiwa SDM kesehatan di Provinsi Gorontalo.
Sebanyak 10.274 jiwa atau 119,9 persen telah divaksin tahap I dan 9.444 jiwa atau sebesar 110,21 persen telah divaksin tahap II.
Khusus di RS Ainun sebagai rumah sakit provinsi, telah selesai divaksin hingga tahap II sebesar 86,4 persen atau 490 orang.*
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021