Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Puluhan warga Kelurahan Bugis, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, kembali memblokir akses jalan raya karena kesal dengan sering padamnya aliran listrik di wilayah itu, Sabtu malam.

Warga yang membakar ban bekas sepanjang jalan yang menghubungkan Kelurahan Bugis dan Jalan mayor Dullah sejak pukul 18.30 WITA, yang mengakibatkan lalu lintas tersendat dan membuat kendaraan yang melintas jalur itu, memilih untuk berbalik arah.

Kasus seperti ini merupakan yang kedua kalinya, setelah sebelumnya beberapa warga memblokir jembatan Talumolo pekan lalu akibat kesal dengan sering padamnya listrik tanpa pemberitahuan.

Ronald, salah seorang warga Kelurahan Bugis mengatakan, PLN harusnya memberikan pemberitahuan kepada warga akan adanya pemadaman listrik, dan itu terjadi setiap harinya dengan jangka waktu paling lama lima jam.

"Hampir setiap hari selalu terjadi pemadaman listrik wilayah kami, makanya kami berharap pihak PLN dapat menyelesaikan situasi yang terjadi sekarang ini agar tidak menimbulkan tindakan anarkis," katanya.

Hal serupa dikatakan Mansyur Ahmad, bahwa jangan hanya pemadaman saja yang sering terjadi, namun ketika masyarakat terlambat membayar pihak PLN mengenakan denda.

Akibat pemblokiran warga, pihak Polres Gorontalo Kota menurunkan anggota polisi untuk berjaga-jaga agar tidak menimbulkan dampak buruk.

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015