Pemerintah Provinsi Gorontalo menargetkan setiap hari 8.800 warga di wilayahnya bisa divaksinasi COVID-19 dalam program Vaksinasi Merdeka yang dilaksanakan bekerja sama dengan TNI, Polri, dan Kejaksaan Tinggi.
Pada Selasa, Program Vaksinasi Merdeka dengan tema “Vaksinasi Serentak Pesantren dan Rumah Ibadah Sinergi Polri dan Staf Khusus Presiden RI” dilaksanakan di halaman Masjid Baiturahman di Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo.
Presiden Joko Widodo dan Kepala Polri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memantau pelaksanaan vaksinasi secara virtual.
"Hari ini kita melaksanakan vaksinasi massal untuk pesantren dan rumah ibadah. Kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di Masjid Baiturahman saja, tapi semua kabupaten dan kota melaksanakan hal yang sama," kata Kepala Polda Gorontalo Irjen Pol Akhmad Wiyagus.
"Seperti kata Bapak Presiden, bahwa tugas kita ialah segera menghabiskan vaksin yang sudah diterima oleh Provinsi Gorontalo,” ia menambahkan.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan bahwa pemerintah provinsi berusaha segera menghabiskan pasokan vaksin COVID-19 yang diterima dari pemerintah pusat.
“Vaksin ini begitu datang langsung dihabiskan. Jangan takut kehabisan vaksin karena semua sudah diatur oleh pemerintah pusat," katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021