Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Indra Yasin, menyebut, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) telah ikut membantu program pemerintah daerah dalam upaya pengentasan kemiskinan.
"Masa pandemi COVID-19 turut berdampak pada perekonomian di daerah ini akibat pembatasan pergerakan kegiatan masyarakat (PPKM), namun pemerintah daerah tidak sendiri dalam mengatasi kemiskinan. Sebab Baznas ikut berperan dalam melaksanakan program-programnya melalui penyaluran bantuan secara langsung," kata Bupati Indra di Gorontalo, Jumat.
Seperti bantuan kendaraan becak motor (bentor) bagi pelaku jasa di bidang transportasi tradisional di daerah itu.
Bantuan dari Baznas Kabupaten tersebut, sudah menyentuh hampir seluruh wilayah kecamatan. Baznas berhasil menjawab keperluan pengendara bentor berpenghasilan rendah berstatus bukan pemilik, yang menjadikan aktivitas itu sebagai mata pencaharian utama.
Saat PPKM level III, pendapatan pengemudi bentor ikut berdampak turun. Mereka yang bukan pemilik, diperhadapkan pada kesulitan ekonomi karena harus mencari untuk kelangsungan hidup juga untuk setoran kepada pemilik.
"Alhamdulillah, bantuan dari Baznas sangat berdampak pada upaya pemerintah daerah dalam mengintervensi masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.
Peran Baznas kata dia, ikut memaksimalkan upaya pengentasan kemiskinan yang masih menyentuh persentase 18 persen dari 125 ribu jiwa penduduk di kabupaten ini.
"Saya berharap, eksistensi Baznas dalam perannya ikut mengentaskan kemiskinan dapat terus berjalan," katanya lagi.
Pemerintah daerah pun mengapresiasi para pemberi zakat atau muzakki yang konsisten mengeluarkan zakatnya, baik zakat fitrah, mal, infaq dan sedekah.
Zakat yang terkumpul tersebut dikelola untuk membantu saudara-saudara kita yang sangat memerlukan.
"Pengelolaan zakat melalui Baznas, dipastikan sangat bermanfaat. Sebab zakat yang dikeluarkan benar-benar disalurkan tepat sasaran," katanya pula.
Bupati Indra Yasin bersama Ketua Baznas Gorontalo Utara, Rahmat Kasim, serta Wakil Ketua I DPRD Roni Imran, anggota DPRD Fatri Botutihe, menyerahkan bantuan bentor kepada masyarakat penerima di Kecamatan Tolinggula.
Pihak Baznas menyalurkan bantuan tersebut di setiap kecamatan secara bertahap.
"Kami memilih pengendara yang benar-benar menggeluti profesinya, namun berpenghasilan rendah atau bukan pemilik bentor," kata Ketua Baznas, Rahmat Kasim.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
"Masa pandemi COVID-19 turut berdampak pada perekonomian di daerah ini akibat pembatasan pergerakan kegiatan masyarakat (PPKM), namun pemerintah daerah tidak sendiri dalam mengatasi kemiskinan. Sebab Baznas ikut berperan dalam melaksanakan program-programnya melalui penyaluran bantuan secara langsung," kata Bupati Indra di Gorontalo, Jumat.
Seperti bantuan kendaraan becak motor (bentor) bagi pelaku jasa di bidang transportasi tradisional di daerah itu.
Bantuan dari Baznas Kabupaten tersebut, sudah menyentuh hampir seluruh wilayah kecamatan. Baznas berhasil menjawab keperluan pengendara bentor berpenghasilan rendah berstatus bukan pemilik, yang menjadikan aktivitas itu sebagai mata pencaharian utama.
Saat PPKM level III, pendapatan pengemudi bentor ikut berdampak turun. Mereka yang bukan pemilik, diperhadapkan pada kesulitan ekonomi karena harus mencari untuk kelangsungan hidup juga untuk setoran kepada pemilik.
"Alhamdulillah, bantuan dari Baznas sangat berdampak pada upaya pemerintah daerah dalam mengintervensi masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.
Peran Baznas kata dia, ikut memaksimalkan upaya pengentasan kemiskinan yang masih menyentuh persentase 18 persen dari 125 ribu jiwa penduduk di kabupaten ini.
"Saya berharap, eksistensi Baznas dalam perannya ikut mengentaskan kemiskinan dapat terus berjalan," katanya lagi.
Pemerintah daerah pun mengapresiasi para pemberi zakat atau muzakki yang konsisten mengeluarkan zakatnya, baik zakat fitrah, mal, infaq dan sedekah.
Zakat yang terkumpul tersebut dikelola untuk membantu saudara-saudara kita yang sangat memerlukan.
"Pengelolaan zakat melalui Baznas, dipastikan sangat bermanfaat. Sebab zakat yang dikeluarkan benar-benar disalurkan tepat sasaran," katanya pula.
Bupati Indra Yasin bersama Ketua Baznas Gorontalo Utara, Rahmat Kasim, serta Wakil Ketua I DPRD Roni Imran, anggota DPRD Fatri Botutihe, menyerahkan bantuan bentor kepada masyarakat penerima di Kecamatan Tolinggula.
Pihak Baznas menyalurkan bantuan tersebut di setiap kecamatan secara bertahap.
"Kami memilih pengendara yang benar-benar menggeluti profesinya, namun berpenghasilan rendah atau bukan pemilik bentor," kata Ketua Baznas, Rahmat Kasim.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021