Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo akan melakukan pembenahan fasilitas olahraga seiring pengajuan Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah menjadi tuan rumah bersama Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028.
Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Hemeto di Gorontao, Rabu, mengatakan pelaksaan PON merupakan pertanda baik dalam pengembangan olahraga di daerah itu.
"Alhamdulilah niat bersama Sulawesi Tengah dan Gorontalo yang dibuktikan dengan dua kali workshop untuk menjadi tuan rumah bersama PON nanti," ujarnya.
Menurut Hendra, pihaknya berkomitmen untuk melakukan pembinaan secara intensif kepada para atlet yang ada di Kabupaten Gorontalo.
"Supaya, disamping kita menjadi pelaksana PON, nanti juga akan berprestasi, itu harapan kita ke depan," ungkapnya.
Hendra menjelaskan, melalui workshop yang telah dilakukan sebanyak dua kali, menjadi bekal Gorontalo dan Sulawesi Tengah untuk bisa mendapatkan kepercayaan sebagai pelaksana PON 2028.
Sebelumnyam telah dilaksanakan workshop yang dibuka oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Selasa, yang turut dihadiri Wakil Gubernur Sulteng Ma’mun Amir, para kepala daerah dan pimpinan DPRD, serta pengurus KONI kabupaten/kota Provinsi Gorontalo.
Workshop kedua itu digelar untuk menindaklanjuti hasil workshop pertama yang dilaksanakan di Kota Palu, setelah deklarasi pencalonan tuan rumah bersama pada 9 Desember 2021.
Dalam pertemuan itu, Tim Sembilan yang dibentuk oleh KONI Gorontalo dan Sulteng akan mematangkan seluruh persiapan, di antaranya dokumen administrasi, susunan anggaran, serta strategi taktis untuk memenangkan pengajuan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Hemeto di Gorontao, Rabu, mengatakan pelaksaan PON merupakan pertanda baik dalam pengembangan olahraga di daerah itu.
"Alhamdulilah niat bersama Sulawesi Tengah dan Gorontalo yang dibuktikan dengan dua kali workshop untuk menjadi tuan rumah bersama PON nanti," ujarnya.
Menurut Hendra, pihaknya berkomitmen untuk melakukan pembinaan secara intensif kepada para atlet yang ada di Kabupaten Gorontalo.
"Supaya, disamping kita menjadi pelaksana PON, nanti juga akan berprestasi, itu harapan kita ke depan," ungkapnya.
Hendra menjelaskan, melalui workshop yang telah dilakukan sebanyak dua kali, menjadi bekal Gorontalo dan Sulawesi Tengah untuk bisa mendapatkan kepercayaan sebagai pelaksana PON 2028.
Sebelumnyam telah dilaksanakan workshop yang dibuka oleh Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo, Selasa, yang turut dihadiri Wakil Gubernur Sulteng Ma’mun Amir, para kepala daerah dan pimpinan DPRD, serta pengurus KONI kabupaten/kota Provinsi Gorontalo.
Workshop kedua itu digelar untuk menindaklanjuti hasil workshop pertama yang dilaksanakan di Kota Palu, setelah deklarasi pencalonan tuan rumah bersama pada 9 Desember 2021.
Dalam pertemuan itu, Tim Sembilan yang dibentuk oleh KONI Gorontalo dan Sulteng akan mematangkan seluruh persiapan, di antaranya dokumen administrasi, susunan anggaran, serta strategi taktis untuk memenangkan pengajuan tersebut.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022