Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, kembali mendistribusikan minyak goreng harga murah bantuan Pemerintah Provinsi Gorontalo.
"Hari ini kita mendistribusikan 10 ribu liter minyak goreng curah dengan harga murah di tiga titik lokasi di Kecamatan Kwandang," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Gorontalo Utara, Hasan Hiola, di Gorontalo, Sabtu.
Masyarakat katanya, dapat membeli minyak goreng murah seharga Rp14 ribu per liter atau Rp15.500 per kilogram.
Penyaluran dilakukan melalui toko-toko yang ditunjuk dengan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian.
Khusus di Kecamatan Kwandang atau ibu kota kabupaten tersebut, disalurkan melalui toko Abdi Jaya Desa Pontolo, Dhidi Mart Desa Titidu dan Surya Abadi.
Pembeliannya pun dibatasi hanya 2 liter per rumah tangga dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Kondisi itu dimaksudkan agar minyak goreng murah dapat dinikmati merata oleh masyarakat," kata Hasan.
Sedangkan untuk pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) dapat membeli minyak goreng murah sesuai keperluan namun paling banyak dibatasi 10 liter per pelaku.
Pihaknya berharap, masyarakat dapat memanfaatkan bantuan pemerintah provinsi tersebut sebagai upaya mengendalikan harga minyak goreng di pasaran serta memenuhi keperluan selama Bulan Ramadhan.
Pantauan ANTARA, harga minyak goreng curah di pasar tradisional Moluo Kwandang, mencapai Rp40 ribu per botol air mineral ukuran 1,5 liter. Untuk ukuran 600 ml dijual Rp20 ribu per botol.
Sedangkan minyak goreng kemasan premium dijual dengan harga bervariasi sesuai merk.
Terendah dijual Rp22.950 per liter dan tertinggi dijual Rp27.500 per liter. Namun kebanyakan minyak goreng kemasan premium dijual dalam ukuran 2 liter.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
"Hari ini kita mendistribusikan 10 ribu liter minyak goreng curah dengan harga murah di tiga titik lokasi di Kecamatan Kwandang," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Gorontalo Utara, Hasan Hiola, di Gorontalo, Sabtu.
Masyarakat katanya, dapat membeli minyak goreng murah seharga Rp14 ribu per liter atau Rp15.500 per kilogram.
Penyaluran dilakukan melalui toko-toko yang ditunjuk dengan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian.
Khusus di Kecamatan Kwandang atau ibu kota kabupaten tersebut, disalurkan melalui toko Abdi Jaya Desa Pontolo, Dhidi Mart Desa Titidu dan Surya Abadi.
Pembeliannya pun dibatasi hanya 2 liter per rumah tangga dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Kondisi itu dimaksudkan agar minyak goreng murah dapat dinikmati merata oleh masyarakat," kata Hasan.
Sedangkan untuk pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) dapat membeli minyak goreng murah sesuai keperluan namun paling banyak dibatasi 10 liter per pelaku.
Pihaknya berharap, masyarakat dapat memanfaatkan bantuan pemerintah provinsi tersebut sebagai upaya mengendalikan harga minyak goreng di pasaran serta memenuhi keperluan selama Bulan Ramadhan.
Pantauan ANTARA, harga minyak goreng curah di pasar tradisional Moluo Kwandang, mencapai Rp40 ribu per botol air mineral ukuran 1,5 liter. Untuk ukuran 600 ml dijual Rp20 ribu per botol.
Sedangkan minyak goreng kemasan premium dijual dengan harga bervariasi sesuai merk.
Terendah dijual Rp22.950 per liter dan tertinggi dijual Rp27.500 per liter. Namun kebanyakan minyak goreng kemasan premium dijual dalam ukuran 2 liter.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022