Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meresmikan pembentukan Sekolah Menengah Atas Negeri 8, yang dirangkaikan peluncuran aplikasi Elektronik Guru Tenaga Kependidikan (E – GTK) dan aplikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) online 2022 di aula SMA 1 Gorontalo, Selasa.

Pembentukan SMAN 8 Gorontalo  bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah, dengan mengakomodir arus peserta didik baru dari wilayah Timur Kota Gorontalo hingga Kecamatan Kabila Bone di Kabupaten Bone Bolango.

Total peserta didik yang akan diterima di SMAN 8 melalui PPDB daring sebanyak 144 orang dan untuk sementara masih menempati gedung SMA 1 Kota Gorontalo.

Gubernur mengatakan salah satu program unggulan pemprov adalah meningkatkan mutu pendidikan, yang selaras dengan program nasional.

Ia mengungkapkan saat menjabat sebagai Bupati Gorontalo Utara, dirinya berupaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan seperti menaikan gaji GTK dan memberikan pendidikan gratis.

Namun hal tersebut tidak menjamin kualitas pendidikan sepenuhnya, karena banyak indikator lain yang ikut berpengaruh misalnya kualitas guru, serta kemudahan warga mengakses sekolah.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo Wahyudin Katili mengatakan peluncuran E – GTK bertujuan basis data guru lebih valid.

Aplikasi tersebut diinisiasi oleh Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Siti Maria Lahidjun,.

“Sedangkan untuk aplikasi PPDB online juga sudah diperbaharui,agar lebih transparan dan diharapkan bisa memenuhi harapan semua masyarakat,” tambahnya.

 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022