Guatemala City (ANTARA GORONTALO) - Jimmy Morales, bekas bintang komedi
televisi yang terpilih sebagai presiden baru Guatemala di tengah
sentimen besar antikorupsi yang melanda negeri itu, resmi dilantik Kamis
waktu setempat dalam upacara pelantikan yang dihadiri para pemimpin
benua Amerika.
Para pemimpin negara asing yang diundang adalah Wakil Presiden AS Joe Biden, Presiden Meksiko, Presiden Ekuador, dan para presiden kebanyakan negara-negara Amerika Tengah. Mantan raja Spanyol Juan Carlos juga menghadiri seremoni ini.
"Tidak menoleransi korupsi atau pencurian (uang negara) adalah hal yang bisa kami lakukan dan yang akan kami lakukan sejak hari pertama (berkuasa)," kata Morales (46) saat dilantik.
Morales sebelum ini dikenal dalam perannya di televisi sebagai orang kampung yang hampir menjadi presiden.
Pemilu 25 Oktober silam mengantarkannya ke kursi kepresidenan yang sesungguhnya, padahal dia tidak memiliki pengalaman politik kecuali menjadi calon anggota legislatif pada 2011.
Kemenangannya menjadi simbol dari kemuakkan publik yang luas terhadap korupsi, khususnya setelah pendahulunya, Otto Perez, diguncang skandal korupsi besar, demikian AFP.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Para pemimpin negara asing yang diundang adalah Wakil Presiden AS Joe Biden, Presiden Meksiko, Presiden Ekuador, dan para presiden kebanyakan negara-negara Amerika Tengah. Mantan raja Spanyol Juan Carlos juga menghadiri seremoni ini.
"Tidak menoleransi korupsi atau pencurian (uang negara) adalah hal yang bisa kami lakukan dan yang akan kami lakukan sejak hari pertama (berkuasa)," kata Morales (46) saat dilantik.
Morales sebelum ini dikenal dalam perannya di televisi sebagai orang kampung yang hampir menjadi presiden.
Pemilu 25 Oktober silam mengantarkannya ke kursi kepresidenan yang sesungguhnya, padahal dia tidak memiliki pengalaman politik kecuali menjadi calon anggota legislatif pada 2011.
Kemenangannya menjadi simbol dari kemuakkan publik yang luas terhadap korupsi, khususnya setelah pendahulunya, Otto Perez, diguncang skandal korupsi besar, demikian AFP.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016