Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, mengimbau pihak DPRD dan Bupati Bone Bolango, untuk menghentikan polemik pengisian Calon Wakil Bupati (Cawabup) di media.
Menurut gubernur, komentar para anggota DPRD maupun Bupati Bone Bolango di media massa, terkait persoalan daerah dapat menghasilkan bias yang sangat luar biasa ke masyarakat.
Komentar tersebut bisa menimbulkan ketidakharmonisan antara pemerintah daerah dengan seluruh masyarakat di Kabupaten Bone Bolango.
"Kalau boleh saya minta anda-anda tidak lagi berkomentar di media massa," kata gubernur.
Sebelumnya, Gubernur Rusli Habibie mengundang para anggota DPRD serta Bupati Bone Bolango Hamim Pou, untuk membicarakan persoalan cawabup di daerah tersebut, yang sudah lama kosong.
Menurut Rusli, persoalan Cawabup Bone Bolango yang hingga saat ini masih belum ditentukan, merupakan perintah undang-undang dan harus dijalankan.
"Saya tidak mau penentuan Cawabup Bone Bolango cacat hanya karena dilakukan secara terburu," kata Rusli.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013
Menurut gubernur, komentar para anggota DPRD maupun Bupati Bone Bolango di media massa, terkait persoalan daerah dapat menghasilkan bias yang sangat luar biasa ke masyarakat.
Komentar tersebut bisa menimbulkan ketidakharmonisan antara pemerintah daerah dengan seluruh masyarakat di Kabupaten Bone Bolango.
"Kalau boleh saya minta anda-anda tidak lagi berkomentar di media massa," kata gubernur.
Sebelumnya, Gubernur Rusli Habibie mengundang para anggota DPRD serta Bupati Bone Bolango Hamim Pou, untuk membicarakan persoalan cawabup di daerah tersebut, yang sudah lama kosong.
Menurut Rusli, persoalan Cawabup Bone Bolango yang hingga saat ini masih belum ditentukan, merupakan perintah undang-undang dan harus dijalankan.
"Saya tidak mau penentuan Cawabup Bone Bolango cacat hanya karena dilakukan secara terburu," kata Rusli.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013