Gorontalo, (ANTARA GORONTALO - Pemerintah Kabupaten Gorontalo, akan membangun museum Panipi di kompleks pemakaman Raja Panipi, Desa Barakati Kecamatan Batudaa.
Bupati David Bobihoe Akib, mengatakan hal itu saat menggelar tradisi ziarah di makam tersebut yang sering dilakukan usai perayaan hari raya Idul Fitri.
"Makam pembesar Gorontalo ini, sudah layak dijadikan museum agar pemeliharaannya lebih baik dan bisa menjadi cagar budaya andalan," kata bupati.
Apalagi tradisi ziarah tahunan yang digelar keluarga keturunan Raja Panipi, diharapkan menjadi kegiatan budaya yang lestari dengan hadirnya museum tersebut.
Bupati sendiri sangat mengapresiasi kegiatan silaturahmi antar keluarga keturunan Raja Panipi, yang juga dilakukan keluarga besarnya.
Ia menambahkan pembangunan museum nantinya menjadi wadah mempererat hubungan seluruh keluarga keturunan, serta saling bertukar informasi maupun mengumpulkan benda-benda bersejarah peninggalan Raja Panipi yang patut dilestarikan.
"Banyak peninggalan Kerajaan Panipi yang mungkin saja disimpan oleh para keturunannya, sehingga realisasi museum diharapkan mampu mengumpulkan kembali bukti sejarah keberadaan Raja Panipi, sekaligus menjadi aset pariwisata daerah ini," katanya.
Pemkab berharap, peninggalan Raja Panipi seperti kunci raga yang digunakan penjajah untuk membunuh Panipi, gelang, pedang bisa diserahkan pihak keturunan untuk disimpan di museum.
Termasuk peninggalan benda bersejarah Panipi, yang diakui bupati masih disimpannya.
Ziarah di makam tersebut, dirangkai dengan kegiatan halal bil halal serta hiburan artis Obbie Mesakh dan pemberian bantuan sosial.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013
Bupati David Bobihoe Akib, mengatakan hal itu saat menggelar tradisi ziarah di makam tersebut yang sering dilakukan usai perayaan hari raya Idul Fitri.
"Makam pembesar Gorontalo ini, sudah layak dijadikan museum agar pemeliharaannya lebih baik dan bisa menjadi cagar budaya andalan," kata bupati.
Apalagi tradisi ziarah tahunan yang digelar keluarga keturunan Raja Panipi, diharapkan menjadi kegiatan budaya yang lestari dengan hadirnya museum tersebut.
Bupati sendiri sangat mengapresiasi kegiatan silaturahmi antar keluarga keturunan Raja Panipi, yang juga dilakukan keluarga besarnya.
Ia menambahkan pembangunan museum nantinya menjadi wadah mempererat hubungan seluruh keluarga keturunan, serta saling bertukar informasi maupun mengumpulkan benda-benda bersejarah peninggalan Raja Panipi yang patut dilestarikan.
"Banyak peninggalan Kerajaan Panipi yang mungkin saja disimpan oleh para keturunannya, sehingga realisasi museum diharapkan mampu mengumpulkan kembali bukti sejarah keberadaan Raja Panipi, sekaligus menjadi aset pariwisata daerah ini," katanya.
Pemkab berharap, peninggalan Raja Panipi seperti kunci raga yang digunakan penjajah untuk membunuh Panipi, gelang, pedang bisa diserahkan pihak keturunan untuk disimpan di museum.
Termasuk peninggalan benda bersejarah Panipi, yang diakui bupati masih disimpannya.
Ziarah di makam tersebut, dirangkai dengan kegiatan halal bil halal serta hiburan artis Obbie Mesakh dan pemberian bantuan sosial.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013