Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo membuka pelayanan penukaran uang baru dan pecahan kecil di Lapangan Kompi Bantuan di Liluwo, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Selasa.
Kepala KPw BI Gorontalo, Dian Nugraha pada kegiatan itu mengatakan kas keliling tersebut menyediakan uang emisi baru tahun 2022, melayani penukaran uang lusuh dan uang pecahan kecil.
"Jadi masyarakat dapat menukarkan uang uang lusuh nya dengan uang baru, ataupun uang pecahan kecil," ucap Dian Nugraha.
Ia mengungkapkan pada kegiatan kali ini, KPw Bank Indonesia Gorontalo menyiapkan Rp150 juta untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kami melayani di berbagai titik, ini baru langkah awal, nanti rencana pada saat bulan Ramadhan kita buat kas keliling lebih masif lagi," ujar dia.
Melalui pelayanan kas keliling, Bank Indonesia berharap masyarakat dapat lebih mudah untuk mendapatkan uang emisi baru dan penukaran uang tanpa harus datang ke kantor Bank Indonesia.
"Masyarakat cukup datang ke lokasi kegiatan kas keliling yang ditentukan, kegiatan seperti ini memang selalu kita publikasikan terlebih dahulu sehingga masyarakat bisa mengetahuinya," kata dia.
Pada kegiatan itu, Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noe turut mengenalkan dan membagikan uang emisi baru kepada masyarakat yang melintas.
"Jadi ini bagus, supaya masyarakat juga tahu, kalau selama ini membaca melalui media cetak atau daring sekarang pak Gubernur mempraktekkan menukarkan uang ternyata mudah," kata Dian Nugraha.
Menurutnya, sebagai publik figur, Gubernur Gorontalo mencontohkan kepada masyarakat bagaimana mudahnya menukarkan uang sehingga masyarakat tidak perlu ragu.
Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer (kanan) mengenalkan uang emisi baru kepada warga di mobil pelayanan kas keliling di Kota Gorontalo, Gorontalo, Selasa (21/2/2023). KPw Bank Indonesia Gorontalo membuka pelayanan penukaran uang emisi baru, uang lusuh, uang pecahan kecil dan sosialisasi edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah untuk memenuhi kebutuhan uang masyarakat dan mengenalkan uang emisi baru. ANTARA/Adiwinata Solihin
