Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Muflih B. Fattah mengatakan terus mengoptimalkan persiapan kepulangan jamaah haji Gorontalo.
"Kesiapan kepulangan jamaah haji Gorontalo sudah kami sampaikan kepada Pak Gubernur Ismail Pakaya," kata Muflih di Gorontalo Jumat.
Pihaknya telah melaporkan kepulangan jamaah haji asal Provinsi Gorontalo yang terbagi dalam tiga kelompok terbang (kloter), yakni kloter 26, kloter 29 dan kloter 32.
"Insya Allah, kloter 26 itu akan tiba di Makassar tanggal 23 Juli dan di Gorontalo 24 Juli. Kloter 29 tiba di Gorontalo tanggal 26 Juli, dan terakhir kloter 32 tiba tanggal 27 Juli. Pak Gubernur menyatakan siap hadir. Kami juga mengundang para bupati dan wali kota sesuai kondisi jamaah nya," kata Kakanwil.
Terkait dengan kondisi jamaah, Kakanwil melaporkan saat ini ada tujuh orang jamaah yang mengalami gangguan kesehatan, sehingga dirujuk ke Rumah Sakit di Makkah.
Gubernur Ismail Pakaya menginstruksikan jamaah yang sedang sakit ini untuk bisa segera dipulangkan ke Tanah Air, melalui kloter paling pertama (kloter 26).
"Tentunya ini akan kami usahakan, Insya Allah, jamaah akan di jemput di Makassar. Untuk jumlahnya sejauh ini ada dua orang yang meninggal dunia yaitu jamaah asal Kota Gorontalo. Kita doakan bersama Insya Allah jamaah yang lain tiba dengan selamat ke Tanah Air," katanya.
Selain terkait kesiapan pemulangan jamaah haji, pihak Kanwil Kemenag juga melaporkan kesiapan pelaksanaan Tilawatil Qur’an tingkat Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2023.
Gubernur sendiri diminta hadir untuk membuka kegiatan tersebut.
"Kami juga melaporkan ada siswa MAN IC Gorontalo yang mewakili Indonesia ke Korea Selatan dalam rangka lomba esai pada bulan Agustus mendatang. Jadi semua ini yang kami laporkan ke Gubernur, dan Alhamdulillah beliau merespon dan mendukung semua yang dilakukan Kementerian Agama," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023
"Kesiapan kepulangan jamaah haji Gorontalo sudah kami sampaikan kepada Pak Gubernur Ismail Pakaya," kata Muflih di Gorontalo Jumat.
Pihaknya telah melaporkan kepulangan jamaah haji asal Provinsi Gorontalo yang terbagi dalam tiga kelompok terbang (kloter), yakni kloter 26, kloter 29 dan kloter 32.
"Insya Allah, kloter 26 itu akan tiba di Makassar tanggal 23 Juli dan di Gorontalo 24 Juli. Kloter 29 tiba di Gorontalo tanggal 26 Juli, dan terakhir kloter 32 tiba tanggal 27 Juli. Pak Gubernur menyatakan siap hadir. Kami juga mengundang para bupati dan wali kota sesuai kondisi jamaah nya," kata Kakanwil.
Terkait dengan kondisi jamaah, Kakanwil melaporkan saat ini ada tujuh orang jamaah yang mengalami gangguan kesehatan, sehingga dirujuk ke Rumah Sakit di Makkah.
Gubernur Ismail Pakaya menginstruksikan jamaah yang sedang sakit ini untuk bisa segera dipulangkan ke Tanah Air, melalui kloter paling pertama (kloter 26).
"Tentunya ini akan kami usahakan, Insya Allah, jamaah akan di jemput di Makassar. Untuk jumlahnya sejauh ini ada dua orang yang meninggal dunia yaitu jamaah asal Kota Gorontalo. Kita doakan bersama Insya Allah jamaah yang lain tiba dengan selamat ke Tanah Air," katanya.
Selain terkait kesiapan pemulangan jamaah haji, pihak Kanwil Kemenag juga melaporkan kesiapan pelaksanaan Tilawatil Qur’an tingkat Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan pada tanggal 11 Juli 2023.
Gubernur sendiri diminta hadir untuk membuka kegiatan tersebut.
"Kami juga melaporkan ada siswa MAN IC Gorontalo yang mewakili Indonesia ke Korea Selatan dalam rangka lomba esai pada bulan Agustus mendatang. Jadi semua ini yang kami laporkan ke Gubernur, dan Alhamdulillah beliau merespon dan mendukung semua yang dilakukan Kementerian Agama," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023