Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo menargetkan 31.020 anak usia 0-59 bulan untuk mengikuti Pekan imunisasi Nasional (PIN) Polio yang serentak di laksanakan di seluruh Indonesia pada 8-15 Maret 2016.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo, Roni Sampir, saat pencanangan PIN polio di Puskesmas Kayu Merah, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Selasa, mengatakan berupaya mencapai target tersebut karena setelah pencanangan PIN Polio yang digelar hari ini, pihak Dinas Kesehatan akan melanjutkannya dengan menggelar "sweeping" ke rumah-rumah.

"Selama 1 minggu ini, kami akan melakukan sweeping kerumah rumah yang belum membawa anaknya ke pos PIN polio. Untuk mengoptimalkan pelayanan, target kami adalah 31.020 anak atau 95 persen, tapi kami akan berusaha melampauinya," ungkap Roni.

Sedangkan untuk ketersediaan vaksin carrier atau tempat penyimpanan vaksin, Roni mengatakan dengan adanya penambahan vaksin carrier sebanyak 62 unit, cukup untuk memfasilitasi ketersediaan vaksin di pos PIN yang ada di Kabupaten Gorontalo.

Sementara itu, Sekretaris Daerah kabupaten Gorontalo, Hadijah Tayeb mengatakan Kabupaten Gorontalo selalu waspada dan akan mengantisipasti terjadinya polio di daerah itu.

"Dengan adanya program PIN Polio ini, akan kita maksimalkan untuk pemberian vaksin kepada bayi yang ada di kabupaten Gorontalo demi mencegah penyakit polio," ungkap Hadijah.

Hadijah pun berharap, kepada masyarakat yang memiliki bayi usia 0-59 bulan agar datang ke pos PIN yang telah disediakan.

"Apabila sudah tiga atau empat hari berjalan pelaksanaan PIN polio dan sudah jarang warga yang datang, kita akan meninjau langsung ke rumah rumah sehingga pelaksanaan PIN ini benar benar tersentuh dan eradikasi polio akan tercapai," tutupnya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016