Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo berkolaborasi dengan nelayan di Desa Deme II, Kecamatan Sumalata Timur menggelar kegiatan bersih-bersih pantai.
"Kami mengajak sekaligus merespons permintaan masyarakat dan nelayan di wilayah pesisir ini untuk melakukan kegiatan bersih-bersih pantai," kata Kepala DKP Gorontalo Utara Faizal Piu, di Gorontalo, Rabu.
 
Kegiatan tersebut sangat penting, mengingat Desa Deme II merupakan salah satu desa yang tergolong rawan abrasi.
 
"Maka selain terus mengaspirasikan pembangunan tanggul pemecah ombak, menjaga kebersihan pantai menjadi program prioritas. Kami pun sangat mendukung kegiatan ini, dan terlibat aktif bersama masyarakat untuk bergotong royong membersihkan pantai dan lingkungan sekitar," katanya pula.
 
Faizal juga mengapresiasi persatuan nelayan di Desa Deme II yang sangat bagus. Bahkan mereka telah membentuk dua kelompok usaha bersama (KUB), yang telah terdaftar di kementerian. Yaitu KUB Goropa dan Marcopolo. Masyarakat nelayan juga telah berhasil membentuk koperasi yang dinamai Bintang Laut Dionumo.
 
"Saya berharap kegiatan bersih pantai ini dapat digelar setiap bulan, agar kebersihan pantai tetap terjaga. Juga dapat dilakukan oleh desa lainnya di wilayah pesisir ini," kata Faizal.
 
Pihaknya mendorong kegiatan tersebut, agar dapat rutin digelar minimal dua kali dalam sebulan.
 
Faizal mengatakan ada 78 desa pesisir di kabupaten tersebut, tersebar di 11 kecamatan.
 
Seluruh desa itu terus didorong melakukan kegiatan produktif dalam meningkatkan produktivitas di sektor perikanan dan kelautan.


Termasuk terus menjaga kelestarian lingkungan, khususnya menjaga kebersihan pantai dan melakukan penanaman untuk mencegah abrasi.
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gorontalo Utara bersama masyarakat nelayan di Desa Deme II, Kecamatan Sumalata Timur menggelar kegiatan bersih pantai. ANTARA/Susanti Sako

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024