Warga keturunan Tionghoa mendoakan keselamatan daerah dan negeri saat sembahyang Ti Sik di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Tulus Harapan Kita menjelang perayaan Imlek 2575 Kongzili di Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo.

Pemimpin sembahyang TITD Tulus Harapan Kita William di Gorontalo Jumat mengatakan, sembahyang Ti Sik atau akhir tahun itu diikuti oleh warga keturunan Tiong Hoa di Gorontalo mulai dari kalangan muda hingga orang tua.

"Semoga Negara Republik Indonesia ini menjadi lebih baik lagi perekonomiannya, bisa lebih tumbuh dan berkembang lagi," kata William.

Pada kegiatan doa tersebut, warga keturunan Tionghoa memanjatkan doa agar para nelayan bisa mendapatkan hasil tangkapan yang banyak, pedagang dilindungi dan ramai pembeli, petani mendapatkan hasil panen yang baik, dan lainnya.

"Nanti malam kita akan sembahyang sambut tahun baru Imlek pada pukul 23.00 WITA," katanya.

Berbagai persiapan telah dilakukan oleh pengurus TITD Tulus Harapan Kita, seperti memasang lampion merah, lampu warna-warni serta pernak-pernik Imlek lainnya, yang dipasang sejak empat hari menjelang Imlek 2575 Kongzili.

Selain memasang ornamen Imlek, warga Tionghoa di Gorontalo juga melakukan ritual, seperti mencuci arca, sembahyang, serta bersih-bersih kelenteng.
Sejumlah warga keturunan Tionghoa saat berdoa di Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) Tulus Harapan Kita di Kota Gorontalo, Gorontalo, Jumat (9/2/2024). ANTARA/Adiwinata Solihin.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024